Edrida Pulungan
Edrida Pulungan Analis Kebijakan

Penulis lifestyle, film, sastra, ekonomi kreatif Perempuan ,Pemuda, Lingkungan dan Hubungan Luar Negeri Pendiri Lentera Pustaka Indonesia

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Berbuka dengan Anak Yatim, Meraih Manisnya Ukhuwah

21 Mei 2019   17:05 Diperbarui: 21 Mei 2019   17:40 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbuka dengan Anak Yatim, Meraih Manisnya Ukhuwah
Gambar 1 : Ilustrasi anak-anak yatim di Palestina | dok. NET TV

Bulan ramadhan, bulan penuh keberkahan, banyak sekali kita dengar keutamaan bulan suci ramadhan.Diantaranya adalah memberikan kesehatan bagi tubuh kita yang butuh juga istirahat mencerna makanan juga memberikan ruang bagi tubuh kita mengkonsumsi makanan yang halal dan berkah

Bahkan aturan dalam berbuka juga disampaikan dalam nasihat agama bahwa sebaiknya kita berbuka dengan yang manis sehingga tubuh kita mendapatkan energi baru lagi setelah seharian menahan lapar dan haus.Secara medis tentu saja hal tersebut sangat baik

Namun yang paling baik dan menambah nilai ibadah kita di bulan ramadhan jika kita bisa berbuka dengan anak yatim, anak yatim mendapatkan porsi yang besar dalam perhatian Rasulullah, bahkan dianjurkan menyantuni ya, maka akan terasa indah jika kita berbuka dengan mereka dengan menyisihkan sedikit rezeki yang kita miliki tentu ramadhan kita akan lebih berkah dan menerima warna bukan

Bahkan saya punya seorang teman, yang penghasilannya tidak seberapa dan masih ngontrak di Jakarta, namun setiap ramadhan dia selalu berbuka dengan anak yatim, dan mengajak sekitar 50 anak yatim dari panti asuhan disekitar dia ngontrak, sehingga anak yatim tersebut sudah menjadikannya sebagai kakak asuh, sungguh inspirasi yang tiada terkira

Mari berbuka dengan saudara kita yang menitihkan perhatian dan kasih sayang dengan kita, memperkuat ukhuwah persaudaraan kita sebagai muslimah, serta menumbuhkan kesetiakawanan sosial dan empati kita pada anak-anak Indonesia, siapa tahu dia merekalah yang diijabah saat kita berada dalam kesulitan, tebar hikmah Ramadhan dengan berbagai kebaikan kecil yang mendapat ganjaran pahala dari Allah SWT.

Yuk berbuka dengan anak yatim menambah manisnya ukhuawah

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun