Efi anggriani
Efi anggriani Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Plastik dan Berbagai Usaha Meminimalisasi Penggunaannya

10 Mei 2019   03:21 Diperbarui: 10 Mei 2019   06:18 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Plastik dan Berbagai Usaha Meminimalisasi Penggunaannya
Dokpri-ilustrasi

Keempat,ada beberapa gerai makanan yang sudah menggunakan kantong kertas sebagai tempat makanan.

Semua upaya itu hanya berjalan sebentar,para pembeli mengeluh atau tidak masalah membayar tas kresek daripada repot-repot bawa tas yang bisa dipakai berulangkali,apalagi jika belanjaanya daging-dagingan atau ikan,meski sudah pakai plastik pembungkus tetap saja bau atau kadang berair dan repot mencuci tas 're use'tadi

Bertahun-tahun kemudian sekitar setahunan ini kembali lagi:

Satu,tas kresek berbayar di beberapa toko.

Dua,tidak menyediakan straw atau sedotan minuman di gerai makanan cepat saji

Tiga,yang dengan bungkus kertas tetap dengan bungkus kertas.

Empat,adanya tas-tas're use'yang bisa dilipat mirip dompet koin bagi pembeli produk tertentu.

Lima ,gerai kopi  kebanyakan sudah memakai tas dari kertas untuk pembelian merchandise.

Upaya itu sudah dilakukan gerakan' tanpa tas kresek'.

Saya rasa demikianlah berbagai upaya untuk mengendalikan bertambahnya penggunaan tas kresek  yang hampir tiap hari sekian kali sekian untuk kegiatan belanja dan lain sebagainya.

Sekian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun