Elvidayanty Darkasih
Elvidayanty Darkasih Freelancer

Email : elvi.jambi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Kojima, Cara Sehat dan Praktis Sepanjang Ramadan

20 April 2021   22:35 Diperbarui: 20 April 2021   22:57 1610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kojima, Cara Sehat dan Praktis Sepanjang Ramadan
Salah satu minuman favorit saya. Campuran kayu manis, perasan jeruk nipis dan Kojima. (Foto : Elvidayanty)

Hari ini, bulan Ramadan memasuki hari ke-8. Buat sebagian orang yang berpuasa, selera makan dan minum tidak lagi menggebu-gebu seperti awal-awal Ramadan. Dampaknya, tubuh mulai bereaksi dan protes, semoga tidak sampai jatuh sakit. 

Selain menjaga pola makan, konsumsi vitamin juga sangat penting saat kita menjalani ibadah puasa. Korma, habbatussauda, dan madu adalah suplemen yang dianjurkan Nabi Muhammad, SAW. Anjuran tersebut tentu saja karena manfaat ketiganya yang sangat penting bagi tubuh. 

Korma, membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh kita, juga memenuhi kebutuhan vitamin B harian kita. 

Habbatussauda atau jinten hitam, selain sebagai pelengkap rasa masakan, juga memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Itulah sebabnya habbatussauda dianggap mampu melawan infeksi dan mencegah kanker. 

Madu, selain sebagai pemanis alami, madu bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, juga menurunkan trigliserida. 

Sebagai pemanis alami, madu sering digunakan sebagai pengganti gula dalam berbagai jenis minuman dan makanan. Bahkan, beberapa buah-buahan jika ditambah dengan embel-embel madu, harganya jadi lebih mahal. Embel-embel madu menegaskan rasa manis yang nikmat pada buah-buahan tersebut. Sebut saja nanas madu, pepaya madu, dan semangka madu. 

Untuk mendapatkan semua manfaat suplemen yang dianjurkan Rasulullah, SAW., kini ada cara praktis dari "KOJIMA", "Madu dengan 3 kebaikan yaitu, korma, jinten (habbatussauda) dan madu." Kita tidak lagi direpotkan dengan membeli korma, habbatussauda, dan madu secara terpisah. Karena rasa khas Kojima yang manis, asem, dan segar, Kojima juga nikmat dicampur dalam minuman dan makanan. 

Bisa dibayangkan jika korma, habbatussauda, dan madu terpisah. Mungkin hanya madunya saja yang bisa cocok dicampur dalam segelas teh hangat atau jeruk hangat. Rasanya tidak mungkin butiran korma ikut kita cemplungin juga ke dalam teh. Emangnya kamu, 

Salah satu minuman favorit saya saat sahur adalah seduhan hangat kayu manis, jeruk nipis dan madu. Dengan Kojima, suplemen yang saya dapat tidak hanya dari kayu manis, jeruk nipis, dan madu. Tapi juga manfaat dari korma dan habbatussauda, selain menyehatkan, tentu saja berkat Kojima jadi praktis. 

Kojima juga bisa dinikmati dalam berbagai minuman herbal favorit saya. Saya suka memanfaatkan tanaman yang ada di sekitar rumah untuk minuman herbal. Misalnya bunga mawar, bunga telang, dan daun mint. 

Daripada kelopaknya mengering lalu jatuh ke tanah, kelopak-kelopak mawar saya rebus dengan sedikit garam. Jadilah teh mawar yang nikmat, semakin nikmat dan menyegarkan dengan campuran Kojima. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun