RAMADAN
Shodaqoh; Yang Haram, yang Makruh, dan yang Dianjurkan
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Sumber foto: https://headtopics.com
Ulama berpendapat, "tidak seharusnya seorang yang bershodaqoh tama'/menginginkan balasan doa dari orang yang sedang diberi shodaqoh agar supanya nilai serta pahala shodaqohnya tidak berkurang. Seandainya orang yang diberi shodaqoh itu mengucapkan doa maka balaslah juga dengan doa yang setimpal atau lebih baik, hal itu dilakukan agar tidak mengeruhkan atau mengurangi pahala shodaqohnya. Wallahu a'lam bis showab.
Penjelasan di atas ini murni saya nukil dari kitab al-Fiqhul Islamiy wa Adillatuhu karya Wahbah az-Zuhaily. Tulisan ini saya hadirkan dengan sangat ringkas maka apabila ada sesuatu yang tidak jelas alangkah baiknya didiskusikan di kolom komentar.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!