Enjang MR
Enjang MR Jurnalis

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Safari Ramadhan, BPIP Perkokoh Pancasila dan Bagikan Sembako

30 Maret 2024   12:13 Diperbarui: 30 Maret 2024   12:38 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Safari Ramadhan, BPIP Perkokoh Pancasila dan Bagikan Sembako
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Cilacap:- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) kembali menyelenggarakan Pembinaan Ideologi Pancasila kali ini di Pondok Pesantren El-Bayan, Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis, (29/3).

Selain Perkokoh nilai-nilai Pancasila kepada ratusan santri, Kepala BPIP juga menyalurkan 100 paket sembako untuk para santri.

Acara dengan tema "Peran Pancasila dan Moderasi Beragama dalam Mewujudkan Kedamaian dan Kerukunan" tersebut diharapkan dapat menjadi momen rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa.

Kepala BPIP Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D mengatakan dengan rasa syukur, maka akan ditambahkan nikmatnya oleh Tuhan yang Maha Esa.

Tidak hanya itu, dalam keynote speakernya, Presiden Asosiasi Rektor Perguruan Tinggi Islam se-Asia itu menjelaskan tentang kemerdekaan Indonesia yang penuh dengan keberagaman tetapi penuh dengan kedamaian dan kerukunan.

"Proklamasi kemerdekaan Indonesia terbaik dan terhebat sepanjang sejarah umat manusia di muka bumi ini", tegasnya.

Dirinya juga menegaskan Islam dan Pancasila tidak sama sekali bertentangan, namun justru saling menguatkan dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara.

"Islam diturunkan ke Bumi tentu dengan maksud dan tujuan. Maksud dan tujuan ini coba dipahami oleh para ulama melalui ayat-ayat Al-Qur'an dan Hadist dan semuanya tertuang dalam Pancasila", ucapnya.

Ia juga mengajak kepada santri untuk mengembangkan pengetahuannya di berbagai bidang ilmu, hal tersebut dinilai sebagai upaya menghadapi tantangan masa depan.

"Saya mengajak kepada adek-adek untuk terus belajar, tidak hanya fokus kepada satu pelajaran saja," pesannya.

Sementara itu Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Ir. Prakoso, M.M memaparkan perlu penguatan Ideologi Pancasila terhadap generasi muda sekarang, mengingat banyaknya pengaruh Ideologi-ideologi lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun