Enny Ratnawati A. -- Writerpreneur, social worker, suka baca, bersih2 rumah dan jalan pagi --- Tulisan lain juga ada di https://www.ennyratnawati.com/ --- Contact me : ennyra23@gmail.com
Potluck, Bukber Hemat Tetap Nikmat
Siapa bilang buka bersama hemat itu susah? Kami menyiasatinya dengan potluck.
Buka bersama atau yang lebih beken dengan bukber, memang momen yang memang hanya bisa ditemui di bulan Ramadhan. Makanya ketika masuk bulan ramadhan,bisa jadi ada yang sudah penuh jadwal bukbernya.
Biasanya hari pertama puasa memang di khususkan sebagai momen buka bersama keluarga di rumah. nah di hari-hari selanjutnya, tentu jadwal bukber sudah bisa di susun.
Buat yang memiliki jaringan pertemanan yang luas, mungkin akan semakin banyak pula jadwal bukbernya. Ada teman kantor, teman sekomplek perumahan, teman alumnus sekolah-kuliah, teman komunitas, teman nongkrong dan banyak lagi. Namun yang tak banyak teman, cukuplah bukber di rumah saja bersama keluarga.
Bukber tentu saja membutuhkan dana yang tak sedikit. Apalagi kadangkala tak ada sponsor, sehingga akhirnya bayar masing-masing buat yang mau ikutan silaturahmi.
Kalau sekali dua kali mungkin tak terllau berat.Tapi kalau banyak jadwal tentu akhirnya akan menguras kantong juga.Belum lagi bukbernya dilakukan di mall atau restoran tertentu sesuai kesepakatan.
Potluck, Kenapa Tidak?
Potluck secara bebas dapat diartikan makan bersama dengan tiap orang membawa makanan masing-masing dan nantinya akan digabungkan dengan menu yang dibawa orang lain. Jadilah makan bersama ini sangat praktis dilakukan, tanpa merepotkan satu orang.
Beberapa waktu lalu, seorang teman mengundang bukber di rumahnya. Undangannya tentu hanya buat teman dekat dan keluarga intinya saja, buat yang mau datang bersama keluarga.
Nah, biar tuan rumah tak repot juga, seorang teman mengusulkan untuk memakai sistem potluck saja. Namun karena konsepnya santai, tidak dibatasi harus membawa makanan jenis apa.
Hanya tuan rumah yang mengumumkan akan menyediakan nasi, sayur asem, dan ayam goreng di rumahnya, sisanya terserah. Dan pada hari H, ternyata makanan berlimpah. Ada yang membawa kurma, donat, Onde-onde, es buah , gorengan , jeruk dan banyak lagi. Bukber yang tadinya dirancang sesederhana mungkin ternyata jadi seru juga.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
