Ririe aiko
Ririe aiko Freelancer

Penulis Poem, Eduparenting, Trip, dan Ghost Story. Sangat Menyukai Traveling dan Dunia Literasi Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Varian Unik Kue Lebaran "Lidah Kucing Rainbow"

1 April 2023   16:53 Diperbarui: 1 April 2023   17:11 1148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Varian Unik Kue Lebaran "Lidah Kucing Rainbow"
SUMBER : DOKPRI

Tanpa terasa kita sudah memasuki minggu kedua di Bulan Ramadhan. Memasuki hari-hari menjelang Lebaran, biasanya para ibu mulai sibuk memilih kue kue kering lebaran yang akan dibuat, untuk disajikan di hari Raya Idul Fitri. 

Setiap tahun, Kue Nastar, Kastengel, Putri Salju dan Lidah Kucing selalu menjadi kue favorit setiap keluarga. Karena kue-kue itu seakan sudah menjadi kue yang wajib dihidangkan saat Idul Fitri. 

Namun seiring berkembangnya zaman, olahan kue-kue legendaris khas Hari Raya, kini menjadi lebih bervariasi dengan bentuk-bentuk yang lebih menarik. Salah satunya adalah kue kering lidah kucing Rainbow. 

Bentuknya yang berwarna-warni sangat memanjakan mata, ditambah dengan rasanya yang legit, manis dan crispy, membuat kue ini sangat cocok disajikan untuk memeriahkan hari Raya Idul Fitri. Jika Anda tertarik untuk membuatnya, Anda bisa menyimak resepnya dibawah ini. 

RESEP LIDAH KUCING RAINBOW

BAHAN :

200 gr margarin
50 gr butter
150 gr gula halus
200 gr terigu kunci
100 ml putih telur
50 gr maizena
1 sachet dancow bubuk putih
1/2 sdt bubuk vanilli
pewarna makanan (pink,orange,kuning,hijau,biru dan ungu)

CARA MEMBUAT :

1.  Campur margarin, butter, gula bubuk dan putih telur, mixer sampai pucat

2.  Campur terigu, maizena, susu dancow dan bubuk vanili, sisihkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun