Ernes
Ernes Guru

Menulis adalah pekerjaan mulia Jadilah pemulung kebaikan Tebarkan kebaikan kapan saja dan dimana saja Blog Science

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Dendeng Lambok dan Pongek Situjuah Masakan Khas Minang

26 April 2023   23:46 Diperbarui: 26 April 2023   23:51 1168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dendeng Lambok dan Pongek Situjuah Masakan Khas Minang
Dok Pongek Situjuah

Kue kering ini dapat dibuat sendiri ataupun diperoleh dari toko kue. Banyak pedagang musiman yang muncul selama bulan Ramadhan ataupun lebaran.

Dendeng lambok

Dendeng lambok adalah makanan dari daging yang diiris tipis direbus dengan bumbu kemudian digoreng sebentar dan di beri kuah dari cabe dan tomat atau asam jawa

Berbeda dengan rendang Lombok dinding kering juga dimasak dengan cara direbus tetapi digoreng sampai garing kemudian diberi cabe yang telah dibuang bijinya

Kedua makanan ini biasanya tersedia di semua rumah makan Padang

Goreng belut dan pongek cubadak

Belut merupakan makanan yang mengandung protein yang tinggi Belut bisa digoreng atau juga di buatkan kerabu

Kerabu adalah sejenis masakan sejenis gulai, bedanya santannya tidak dimasak..setelah itu dimasukkan belut atau ikan yang telah dibakarĀ 

Menu kerabu ini sangat sesuai bagi mereka yang selera makannya sedang bermasalah

Pongek merupakan makanan khas dari situjuah . Situjuah merupakan suatu daerah di Kabupaten Lima Puluh Kota yang suatu waktu dulu ikut dalam perjuangan mempertahankan negara.

Peristiwa situjuah diperingati sebagai hari bela negara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun