6 Cara Atasi Radang Tenggorokan agar Ibadah Lancar
Memasuki hari kelima puasa, apa kabar kondisi teman-teman? Tetap sehat dan bugar, kan? Ya, saya harap teman-teman dalam kondisi baik, sehingga ibadah di bulan Ramadan ini bisa dijalankan dengan khusyu.
Melaksanakan ibadah di bulan Ramadan memang membutuhkan kondisi fisik yang sehat. Seharian berpuasa, kemudian malam harinya Sholat Tarawih, pun di sepertiga malam bangun untuk sholat lail dan tadarus. Ibadah di bulan ini memang bertambah banyak. Untuk itu kondisi tubuh yang sehat itu mutlak.
Tak mungkin kita bisa khusyu sholat sementara itu didera sakit kepala. Pun kita tidak bisa tadarus dengan lancar saat flu menyerang. Tadarus pun terganggu hidung tersumbat, atau bersin-bersin melulu. Sementara itu, kita punya target khatam Al Quran.
Terserang Sakit Ringan Saat Puasa
Radang tenggorokan adalah salah satu penyakit ringan yang bisa menyerang saat puasa. Saya juga pernah mengalami sakit radang tenggorokan saat puasa. Rasanya serba tak enak. Saat menelan sakit, bahkan batuk-batuk saat puasa. Tersiksa karena puasa kan tidak boleh minum.
Padahal setelah seharian berpuasa, saya tentu ingin menikmati buka puasa. Tapi, yang terjadi justru sebaliknya. Lauk dan sayur seenak apapun tak terasa nikmat. Selera makan jadi menurun sebab saat menelan sakit.
Saya akui, saat puasa kerap mengonsumsi gorengan. Kesukaan ini memperparah sakit tenggorokan yang saya alami. Selain susah menelan, kadang sakit tenggorokan juga disertai demam, dan sakit kepala.
Penyebab sakit tenggorokan bervariasi. Bisa disebabkan oleh virus, bisa juga disebabkan oleh bakteri. Contoh bakteri penyebab radang tenggorokan adalah Streptococcus viridans, Streptococcus beta hemolyticus, dan Streptococcus pyogenes.
Selain virus dan bakteri, radang tenggorokan bisa disebabkan oleh jamur. Fakta inilah yang membuat gejala radang tenggorokan tergantung pada penyebabnya.
Meskipun penyebab sakit tenggorokan bermacam-macam, sakit tenggorokan termasuk sakit ringan. Sakit ini bisa sembuh meskipun tanpa obat.
6 Cara Atasi Radang Tenggorokan Tanpa Obat
1. Minum air putih diperbanyak
Saat mengalami radang tenggorokan, memperbanyak minum air putih sangat dianjurkan. Cukupi kebutuhan harian air putih minimal 8 gelas sehari.
Tapi, kan, puasa, gimana caranya mencukupi kebutuhan ini? Padahal saat puasa, tidak boleh minum selama 14 jam. Kondisi ini tak boleh menghambat kecukupan cairan setiap hari. Untuk itu, pengaturan pola konsumsi cairan diatur.