Mengenal apa itu Strict Parrent, Ciri-ciri, Dampaknya terhadap anak dan beberapa cara mengatasinya
Yap, poin yang pertama adalah selalu menuntut. Tanpa disadari, biasanya banyak orang tua yang terlalu banyak menuntut anak-anaknya. Padahal, perilaku ini mengarah pada poin utama dari strict parents itu sendiri. Para orang tua cenderung memiliki ekspektasi yang terlalu besar tanpa adanya pendampingan.
- Terlalu Banyak Aturan
Para strict parents cenderung menerapkan banyak aturan. Moms and Dads perlu tahu bahwa anak memiliki banyak sekali peraturan, tidak hanya di rumah, tapi juga di sekolah. Sebaiknya, tetapkan sedikit konsep dan aturan terpenting saja namun jalankan dengan konsisten.
- Anak Tidak Diberi Waktu untuk Bermain
Ciri strict parents selanjutnya adalah merenggut waktu bermain anak. Anak selalu dituntut untuk belajar dan belajar tanpa diberi jeda untuk bermain. Jika Moms and Dads belum tahu, maka saatnya kalian tahu bahwa anak butuh waktu senggang untuk menyerap dan memahami arti dari apa yang mereka pelajari. Itulah pentingnya memahami apa itu strict parents. Ternyata meskipun kelihatan biasa saja,bermain merupakan suatu hal yang penting.
- Tidak Mendampingi Anak
Pola pengasuhan terbaik adalah dengan pendampingan. Dalam keadaan sulit maupun mudah, orang tua harus selalu meluangkan waktu dan mendampingi anak. Mereka yang termasuk ke dalam strict parents sangat jauh dengan hal ini.
Dampak Strict Parents bagi Anak
Mengetahui apa itu strict parents, sudah. Membahas ciri strict parents juga sudah. Hal selanjutnya yang tidak kalah penting adalah memahami dampaknya. Strict parents memiliki dampak yang cukup mengerikan bagi anak. Pastikan anak kalian tidak pernah mengalami hal-hal berikut!
- Tidak Bahagia dan Kehilangan Rasa Percaya Diri
Pengekangan dan banyaknya peraturan membuat anak sulit untuk merasa bahagia. Selain tidak merasa bahagia, anak yang tumbuh di lingkungan strict parents juga tidak mampu mengambil keputusan sendiri. Hal tersebut dikarenakan rasa tidak percaya diri yang muncul seiring perilaku orang tua yang selalu mendikte mereka. Anak akan merasa takut apabila keputusan yang diambil ternyata salah.
- Anak Jadi Suka Berbohong
Banyaknya peraturan dan ketatnya pengasuhan membuat anak akan memilih berbohong jika dia melakukan kesalahan. Ia takut mengakui kesalahan sehingga lebih memilih untuk berbohong.
Hal terburuk yang paling ditakutkan dari ini adalah orang tua tidak mengerti bagaimana sifat atau perilaku anaknya yang sebenarnya.
- Gangguan Perilaku
Anak biasanya selalu meng-copy paste perilaku dan kebiasaan orang tuanya. Ketika orang tua mengasuh anak dengan pola asuh strict parents yang mendisiplinkan anak dengan cara mengekang, mengancam, dsb. Bisa jadi anak juga akan menirunya.
Nah itulah sedikit gambaran penjelasan seputar apa itu strict parents. Pastikan bahwa Kita sebagai orang tua ataupun calon orang tua selalu memberikan pengasuhan dan menerapkan parenting yang sehat pada anak-anak, ya! berikut beberapa cara yang dapat dilakukan agar keluarga kita di jauhkan dari keretakan dan didekatkan dengan keharmonisan.