Jadilah Terdepan dalam Kebaikan
: :
"Sesungguhnya Allah memiliki keluarga di antara manusia. siapakah keluarga Allah itu? tanya seorang sahabat. Mereka adalah Ahlul Qur'an dan orang pilihan Allah." (HR.Ahmad)
Simak penjelasan Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah berikut:
"Yang dimaksud ahlul qur'an bukan orang yang sekedar menghafal dan membacanya saja. Ahlul qur'an (sejati) adalah yang mengamalkannya, meskipun ia belum hafal Qur'an. Orang-orang yang mengamalkan Alqur'an; menjalankan perintah dan menjauhi larangan, serta tidak melanggar batasan-batasan yang digariskan Alqur'an, mereka itulah yang dimaksud ahlul qur'an, keluarga Allah serta orang-orang pilihannya Allah. Merekalah hamba Allah yang paling istimewa.
Adapun orang yang hafal Alqur'an, membaguskan bacaan Qur'an nya, membaca setiap hurufnya dengan baik. Namun jika ia menyepelekan batasan-batasan yang digariskan Alqur'an, ia bukan termasuk dari ahlul qur'an. Tidak pula termasuk dari orang-orang khususnya Allah.
Ciri-ciri ahlul qur'an:
1.Selalu bersemangat dalam melaksanakan semua amal shaleh yang telah disyariatkan oleh Allah dan RasulNya.
- Tidak menyia-nyiakan kesempatan beramal shaleh, dengan tidak menunda-nundanya.
- Mudah tergugah untuk beramal shaleh.
Apabila ia melihat orang lain beramal shaleh, terketuklah hatinya, timbul perasaan tidak ingin kalah dalam beramal shaleh, maka ia pun tidak menunda-nunda untuk beramal.
Ucapan Sayyidina Umar bin Khathab radhiallahu anhu ini, adalah satu motivasi yang harus selalu hidup dalam jiwa seorang sabiquna bil khairat (ahlul qur'an)
"Jika ada 1000 mujahid, akulah satu di antaranya.
Jika ada 100 mujahid, akulah satu di antaranya
Jika ada 10 mujahid, akulah satu di antaranya.
Jika ada seorang mujahid, akulah yang memikulnya."
Ramadhan sudah melalui dua pertiga bagiannya. Sebentar lagi kita memasuki sepertiga bagian yang akhir. Ada tamu istimewa yang menanti di antara bilangan hari-hari itu. Malam yang nilainya setara dengan 1000 bulan, malam lailatul qodar, hanya orang-orang terpilih yang dapat merasakan kehadirannya.
Maka bersiaplah, agar dapat menjadi bagian dari orang-orang terpilih itu. Bukankah hampir di setiap saat kita melafalkan doa yang diajarkan dalam QS Alfurqon:74,