Serunya Ngabuburit Sampai Buka Puasa di Warung Lesehan Pinggir Jalan UGM
Bulan keberkahan telah tiba, bulan yang amat ditunggu --tunggu oleh banyak orang. Bulan Ramadhan, bulan yang dimana didalamnya penuh dengan keberkahan dan kemuliaan. Dari sesuatu yang kecil yang kita buat akan berdampak besar pada pahala yang akan kita terima, terutama bagi yang menjalankan puasanya.
Puasa Ramadhan merupakan suatu kegiatan keagamaan yang dilakukan umat islam di bulan Ramadhan. Yang jumlah harinya ada 29 dan 30 hari, dan waktu pelaksanaanya di mulai ketika matahari terbit di waktu fajar hingga matahari terbenam.
Tidak hanya umat muslim yang merasakan keindahan dan kemulian Ramadhan, namun semua orang pun merasakan nya, dari mulai adanya tradisi ngabuburit yang dilakukan orang-orang sebelum menjelang adzan maghrib, kemudian takbiran ketika menjelang hari raya idul fitri dan masih banyak lagi.
Ngabuburit sendiri sudah menjadi tradisi pasti ketika datang nya bulan Ramadhan, karena diwaktu tersebut banyak orang yang mulai menyerbu pasar Ramadhan atau pasar takjil untuk menu berbuka nanti. Dan kata ngabuburit sendiri berasal dari salah satu Bahasa daerah, yaitu bahasa sunda yang artinya kegiatan menunggu adzan maghrib menjelang berbuka puasa di bulan Ramadhan.
Tradisi-tradisi di bulan Ramadhan ini lah yang menjadi sesuatu yang paling di rindukan nantinya oleh banyak orang. Bukan hanya jarang nya orang keluar sore, akan tetapi vibes Ramadhan inilah yang menjadi daya tarik di setiap sore.
Tidak hanya pasar Ramadhan, beberapa tempat makan lain nya pun banyak terisi penuh oleh pembeli. Karena alasan ingin berbuka diluar atau lain sebagainya.
Banyak juga yang menggunakan bulan Ramadhan sebagai kesempatan bagus unutk berkumpul dengan teman atau sanak keluarga, dengan mengadakan buka bersama. Dan biasanya di bulan Ramadhan ini banyak yang mengadakan reuni sekolah atau pun reuni lainnya.
Nah, kompasianer siapa disini yang merupakan anak kost dan lebih memilih pergi ke acara Ramadhan untuk mendapatkan takjil gratis?
Bagi para anak kost yang sering mencari pembagian takjil gratis, dan menu buka gratis. Mereka akan pergi ketempat-tempat yang sudah siap menyediakannya. Karena event tersebut tidak hanya ada di satu tempat, dan pastinya akan sangat banyak yang mencarinya.
Terutama di daerah yogyakarta yang mana terkenal dengan kota pelajarnya, secara otomatis banyak mahasiswa yang menggunakan kesempatan ini untuk berjualan kecil-kecilan atau pun mengadakan agenda yang bermanfaat lainnya. Seperti dengan mengadakan donasi atau bakti sosial untuk panti asuhan atau pun panti jompo dan lain-lain.
Yogyakarta sendiri terkenal dengan banyaknya pasar Ramadhan ketika menjelang bulan puasa, tidak hanya pasar Ramadhan , tempat makan lainnya nya pun penuh dengan para penyerbu makanan untuk buka nanti. Salah satunya di jalan sekitaran graha sabha pramana UGM, disepanjang jalanan tersebut banyak tempat makan seafood yang selalu ramai akan pengunjung.
Dan salah satunya warung lesehan pak purwanto, yang menjual makanan seafood dan makanan berat lainnya. Namun, jelas di warung lesehan pak purwanto ini terkenal dengan seafood nya yang sangat lezat.
Sebagaimana penuturan mas agung, yang merupakan salah satu staff pekerja di warung lesehan tersebut, " menu favorite di lesehan ini adalah seafood nya, terutama cumi saus padang nya, dan banyaknya pengunjung Ramadhan datang untuk berbuka bersama dengan sanak keluarga dan teman-temannya disini ".
Warung lesehan ini bisa menjadi tempat salah satu tempat rekomendasi berbuka kompasianer, terutama yang masih mencari tempat untuk berbuka bersama dengan teman atau sanak keluarga.
Tidak hanya seafood, di sepanjang jalanin ini banyak warung lesehan yang menjual beberapa menu yang berbeda lainnya. Dan tempat makan di daerah ini setiap bulan nya pun pasti padat pengunjung.
tempat makan ini bertempat di sepanjang jalan Kaliurang Km. 4. Caturtunggal, Depok, karang Malang, Sinduadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Warung lesehan ini hanya buka di jam sore hari hingga malam hari. Oleh karena itu, tempat ini sering ramai oleh pengunjung, baik itu kaum dewasa, atau anak-anak kecil atau anak remaja.
Akan tetapi kompasianer juga jangan terlalu banyak makan jika di waktu berbuka, karena jika kita terlalu kenyang itu bisa menyebabkan rasa kantuk, dan nantinya akan berdampak pada sholat tarawih kita. Namun, kembali kepada diri masing-masing jika dikira masih cukup untuk menampung makanan tersebut ya tidak apa-apa. Dan di saran kan jika berbuka dengan seafood jangan terlalu banyak karena bisa membuat kita pusing terutama bagi pemula yang mencoba makan seafood.
Jika memang makanan yang kompasianer makan tidak habis bisa dibungkus dan di lanjut makan setelah terawih.
Bagaimana pelayanan yang diberikan staff di warung lesehan tersebut?
Mungkin pemikiran kompasianer akan menilai pelayanan staff nya kurang atau lain sebagai nya, akan tetapi tidak. Dengan banyak nya jumlah anggota karyawan membuat para pegunjung pun bisa cepat dilayani, namun tidak menutup kemungkinan jika wktu yang lama itu dikarenakan estimasi masakan makanan nya.
Kenapa harus warung lesehan pak purwanto?
Karena harganya yang bersahabat dan kualitas yang sepadan harga, maka warung lesehan ini amat di rekomendasikan.
Bagi kompasianer yang masih bingung mencari tempat makan seafood yang murah dan tempat buka puasa dengan tema seafood, kalian bisa mengunjungi warung lesehan ini. Perlu dingat juga untuk menjaga porsi makan kita dan tetap di jangkauan normal, karena seafood sendiri termasuk kedalam makanan yang amat berat, dan sebaiknya sebelum berbuka dengan yang berat awali dengan meminum segelas air putih hangat hal tersebut sesuai dengan yang Dr. Eni Gustina, MPH yang merupakan direktur kesehatan keluarga Kemenkes.
Dan selamat berpuasa bagi kompasianer yang menjalankan.
Content Competition Selengkapnya
Bercerita +SELENGKAPNYA
Ketemu di Ramadan

Ketemu di Ramadan hadir kembali. Selain sebagai ajang buka puasa bersama Kompasianer, ada hal seru yang berbeda dari tahun sebelumnya. Penasaran? Tunggu informasi selengkapnya!