Fenni Bungsu
Fenni Bungsu Freelancer

Penyuka warna biru yang senang menulis || Komiker Teraktif 2022 (Komunitas Film Kompasiana)

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sehatkan Finansial di Saat Ramadhan Jangan Gali Lobang Tutup Lobang

16 April 2023   11:09 Diperbarui: 16 April 2023   11:11 1095
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sehatkan Finansial di Saat Ramadhan Jangan Gali Lobang Tutup Lobang
design oleh fenni_bungsu

Apalagi kondisi di bulan Ramadhan, banyak keinginan yang bisa saja lapar mata, seperti ingin beli baju lebaran, ingin mudik, ingin membuat hidangan hari raya, ingin liburan, ingin beli perhiasan, ingin gadget baru, ingin ganti warna cat rumah, ingin beli properti baru untuk di rumah, ingin ini...ingin itu lainnya. Dalam pemenuhan keinginan itu, memungkinkan orang akan gali lobang tutup lobang. 

"Pinjem dulu ke A... ngutang aja dulu B buat lunasin yang A... Nanti yang B dibayar pas dapat THR". 

Di sinilah perlunya kehati-hatian dalam diri agar tidak tergoda dengan yang namanya utang.

design by fenni_bungsu
design by fenni_bungsu

Persiapkan 3 Bulan Sebelum Ramadhan

Dalam menjalani hidup, tentunya akan melihat kalender: hari, tanggal, bulan, dan tahun. Kita bisa membuat pos keuangan minimal 4 sampai 3 bulan sebelum Ramadhan datang yaitu dana utama -- dana Ramadhan -- dana darurat. Ini akan memudahkan untuk membeli hal-hal yang dibutuhkan tanpa mengorbankan dana utama (Dana utama adalah dana yang digunakan untuk biaya bulanan seperti bayar listrik, PAM/Air, gas, internet, makan selama sebulan, ongkos/biaya bensin ke kantor).

Saat Ramadhan Tiba tapi Masih Kurang Dana, lalu Bagaimana? 

Usahakan untuk menahan diri agar bebas utang. Jangan sampai tersentuh pinjol maupun berutang kemana pun. Maka dalam mengehemat pengeluaran untuk pemenuhan lebaran bisa dengan trik:

  • Mix and match pakaian yang ada dengan warna yang berbeda dari Ramadhan tahun lalu. Misal tahun 2022 kamu menggunakan outfit serba hijau, maka tahun ini di mix antara warna hijau dengan kuning atau pink.
  • Pemenuhan makanan untuk hari raya dengan membuat hidangan lebaran yang simple, misalnya bila tidak cukup untuk membeli daging sapi bisa diganti dengan daging ayam.
  • Bagaimana dengan kue lebaran? Bisa diakali dengan membeli kue dalam bentuk kiloan, atau membuat sendiri agar lebih hemat.
  • Bila tidak penting untuk bepergian, maka tidak perlu untuk berlibur atau berwisata yang akan menguras dana utama. Penting untuk memikirkan pada bulan selanjutnya, apakah masih cukup dana utama nantinya digunakan? Lebih baik tunda dulu wisatanya, bisa diganti pada bulan-bulan berikutnya. Ini juga sekaligus untuk antisipasi kepadatan dan kemacetan menuju destinasi wisata.

dok. istockphoto
dok. istockphoto

Pengaturan finansial agar sehat bisa sebenarnya diterapkan bila sudah menjadi kebiasaan baik. Tak perlu menunggu datangnya Ramadhan atau pun cairnya THR (Tunjangan Hari Raya) baru memulai untuk kelola keuangan. Konsisten menjaga stabilnya keuangan agar tetap sehat, ini yang lebih penting.

Jika tubuh bisa menahan diri dari tidak makan/minum dan hal yang membatalkan puasa lainnya, maka semestinya dapat pula untuk mempuasakan diri agar tidak berutang. Yuk bisa ya gaes, sehatkan finansial di saat Ramadhan, jangan gali lobang tutup lobang.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun