Fifin Nurdiyana
Fifin Nurdiyana Administrasi

PNS, Social Worker, Blogger and also a Mom

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Meski Sunnah, Jangan Menunggu Mampu untuk Bersedekah

27 April 2022   16:01 Diperbarui: 27 April 2022   16:02 721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Meski Sunnah, Jangan Menunggu Mampu untuk Bersedekah
ilustrasi sedekah (sumber: via sonora.id)

Sedekah sendiri memiliki makna yang sangat luas. Bukan hanya berupa uang atau materi, sedekah juga dapat diwujudkan dengan berbagi ilmu pengetahuan serta keberadaan anak yang sholeh. Jadi, sedekah sejatinya dapat dilakukan oleh siapa pun, tanpa batas harta dan kekayaan saja.

Hukum Sedekah dalam Islam

Dalam Islam, hukum sedekah adalah sunnah. Artinya, jika dilakukan akan mendapat pahala namun jika tidak dilakukan juga tidak berdosa. Akan tetapi, pada suatu keadaan tertentu hukum sedekah dapat menjadi wajib, makruh dan haram. Kesemuanya sangat bergantung tentang bagaimana sedekah itu dilakukan, apakah sesuai dengan aturan Islam atau tidak.

Hukum sedekah menjadi wajib apabila kita dihadapkan pada situasi yang mendesak dan harus kita lakukan. Misalkan, kita bertemu dengan fakir miskin yang kelaparan dan jika tidak segera dibantu maka akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kematian misalnya. Sedekah dalam situasi seperti ini menjadi wajib.

Hukum sedekah menjadi makruh jika apa yang disedekahkan bersifat kurang baik serta tidak mendatangkan manfaat atau kemaslahatan, maka sedekah demikian hukumnya makruh.

Jangan salah, sedekah juga bisa menjadi haram apabila yang disedekahkan berasal dari harta yang haram, seperti barang curian, harta hasil korupsi, harta maksiat, dll serta dilakukan dengan cara-cara yang tidak baik.

Meski muasal hukumnya adalah sunnah, namun sedekah merupakan amalan yang sangat disukai Allah. Allah sangat mencintai orang-orang yang senantiasa berbuat kebaikan, termasuk dalam bersedekah, seperti yang tertuang di surat Al-Baqarah ayat 195.

Dengan demikian, meski sifatnya sunnah, namun tidak ada salahnya jika kita berlomba-lomba bersedekah untuk menggapai ridhoNya. Tapi tetap harus diingat, bahwa dalam setiap perbuatan baik haruslah didasari dengan keikhlasan serta berserah diri kepada Allah, pun dalam bersedekah.

Keutamaan Bersedekah, Apa Saja ?

Meski sunnah, namun bersedekah memiliki keutamaan, sehingga menjadi suatu amalan ibadah yang sebaiknya dilakukan oleh umat muslim. Apa saja keutamaannya ?

Pertama, sedekah tidak akan mengurangi harta kita. Meski kelihatannya kita sedang mengeluarkan harta kita untuk orang lain. Padahal tanpa disadari, justru kita sedang memperkaya diri dengan bersedekah. Selain itu, dengan bersedekah kita bukan saja mendapat kekayaan dunia tapi juga bisa menjadi tabungan di akhirat kelak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun