Fifin Nurdiyana
Fifin Nurdiyana Administrasi

PNS, Social Worker, Blogger and also a Mom

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Artikel Utama

Esensi Tradisi "Amplop THR" untuk Anak-Anak di Momen Lebaran

3 Mei 2022   18:34 Diperbarui: 4 Mei 2022   01:18 1711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Esensi Tradisi "Amplop THR" untuk Anak-Anak di Momen Lebaran
Ilustrasi amplop THR untuk anak-anak (sumber: dokpri)

Latih mental anak untuk tidak mudah kecewa. Hal ini penting agar anak tetap bersemangat meski tidak mendapatkan amplop THR.

Beri pengertian pada anak bahwa tidak semua orang akan memberikan THR. Jadi tidak semestinya kita berharap secara berlebihan.

Kelima, menabung

Jika diakumulasi, tak sedikit anak-anak yang mengantongi banyak uang THR hasil dari pemberian orang-orang.

Sebaiknya orangtua mengajarkan anak untuk menabung. Beri gambaran tentang manfaat dari menabung.

Hal ini agar anak tidak menggunakan uang THR nya untuk hal-hal yang tidak baik dan tidak perlu.

Karena bagaimanapun, anak-anak belum memiliki kemampuan baik dalam mengelola keuangannya sendiri tanpa bantuan orangtua.

Keenam, ucapan terimakasih

Jangan lupa untuk mengajarkan anak selalu mengucapkan terimakasih saat sudah diberikan THR.

Ucapan terimakasih ini adalah salah satu bentuk penghargaan bagi sang pemberi THR.

Nah, itu tadi hal-hal yang sebaiknya diajarkan kepada anak agar tetap berperilaku terpuji saat menerima THR dari sanak saudara.

Anak-anak tetaplah anak-anak. Jiwanya masih sangat polos dan sederhana. Tidak ada salahnya berbagi THR dengan mereka setidaknya untuk uang jajan.

Namun, bukan berarti kita harus memaksakan segala sesuatunya. Bagaimanapun, kita harus tetap realistis dalam momen pembagian THR.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun