Dzulfikar
Dzulfikar Full Time Blogger

Blogger dan Content Creator. Member Kompasiana sejak Juni 2010. Aktif menulis di blog bangdzul.com dan vlog https://www.youtube.com/@bangdzul/

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

7 Tips Mudik bersama Anak-anak

28 Mei 2019   22:56 Diperbarui: 28 Mei 2019   22:58 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 Tips Mudik bersama Anak-anak
Illustration by m Tng Qun from Pexels 

5. Beristirahat Setiap Tiga hingga Empat Jam Sekali

Kemampuan anak-anak bertahan di dalam kendaraan tentu saja berbeda dengan kemampuan orang dewasa. Berikan waktu jeda bagi anak-anak untuk beristirahat setiap tiga atau empat jam sekali. Waktu istirahat tersebut bisa dimanfaatkan dengan keluar kendaraan berjalan kaki sekadar meregangkan otot-otot. Sedangkan bagi sopir bisa tidur dan istirahat minimal selama 15-20 menit.

6. Menyiapkan Pakaian Ganti

Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan seperti pipis di celana atau muntah, pastikan untuk menyiapkan pakaian ganti dengan tas yang terpisah. Simpan di tempat yang mudah diambil sehingga tidak perlu repot membuka bagasi kendaraan.

7. Siapkan Peralatan P3K dan obat pribadi terutama untuk anak

Pastikan juga membawa obat-obatan khusus anak-anak seperti paracetamol untuk pereda demam, nyeri dan panas. Salep untuk peradangan saat anak terjatuh dan benjol serta beberapa obat pribadi lain yang dibutuhkan agar anak tetap sehat selama perjalanan mudik.

Itulah beberapa tips mudik bersama anak-anak yang bisa Anda terapkan. Utamakan keselamatan selama berkendara dan tidak perlu berburu dengan waktu. Yang penting bisa aman dan selamat hingga tujuan. Pastikan untuk mematuhi tata tertib dan peraturan berkendara. Selamat mudik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun