Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.
Mengintip Buku Bacaan Sahabat Kita di Bulan Ramadan
Terus-terang, minat orang untuk membaca buku fisik kini semakin menurun. Sebagai gantinya adalah membaca secara online karena praktis.
Beberapa keuntungan membaca online adalah tidak perlu memikul buku kemana-mana, bisa dibaca dimana saja asalkan ada sinyal plus paket data dan cukup memanfaatkan ponsel.
Namun ada pula yang masih setia membaca buku fisik. Sebab ada kepuasan tertentu yang diperoleh dari membaca buku fisik daripada membacanya melalui online.
Beberapa alasan seseorang masih setia membaca buku fisik secara konsisten adalah (namun tidak terbatas) pada hal-hal berikut ini.
Pertama, ketika membaca buku fisik seseorang dapat merasakan dan mencium halaman buku. Ini membuatnya merasa lebih terhubung dengan teks.
Sementara ketika membaca pada media online, pengalaman tersebut tidak ada.
Kedua, membaca buku fisik dapat membantu meminimalkan gangguan, seperti notifikasi dari ponsel atau komputer.
Di sisi lain, saat membaca online, seseorang rentan terganggu oleh notifikasi dan iklan.
Ketiga, membaca buku fisik juga dapat membantu dalam relaksasi. Sementara membaca pada media online mungkin membuat mata lelah karena sinar biru yang dipancarkan oleh layar.
Namun demikian, baik membaca buku fisik maupun menggunakan media online memiliki nilai positifnya masing-masing.