Menjaga Kebersihan "Harimau-mu"
Salah satu frasa di mana kita semua tahu, juga tak bisa dibantah sering digunakan orang lebih tua untuk menasihati, juga tak jarang ditayangkan dalam kartun anak-anak untuk membuat kita lebih berhati-hati dalam memainkan kata, tak lain "mulutmu harimaumu".
Memang tak bisa dibantah perkataan dalam frasa tak salah, terutama nilai terkandung dalam sana. Terlebih, ketika kita menambahkan makna lebih jauh di dalam frasa. Misal, frasa sekarang cuma mengarahkan untuk menjaga perkataan tidak ngomong sembarangan, lalu gimana kalau kita tambahkan bukan cuma kata, tetapi gimana cara kita berkata.
Dari sini kita tidak cuma mengajarkan anak untuk tidak ngomong asal-asalan, tetapi juga menjaga kebersihan mulut secara rutin. Terlebih, masih banyak orang dalam negeri ini kurang peduli dengan kesehatan di sana. Lebih lanjut lagi, kami akan dengan senang memaparkan gimana cara membersihkan 'harimaumu'.
Mulai dari kebiasaan sehari-hari
Tak bisa dipungkiri terlalu banyak hal untuk dibahas di sini, maka dari itu hal mendasar seperti gosok gigi dengan benar perlu diperhatikan.
Basahi sikat gigi: Basahi kepala sikat gigi dengan air mengalir.
Aplikasikan pasta gigi: Gunakan pasta gigi secukupnya, kira-kira sebesar biji kacang polong.
Posisi dan sudut: Miringkan sikat gigi membentuk sudut 45 derajat terhadap garis gusi.
Gerakan menyikat: Gunakan gerakan melingkar lembut pada permukaan gigi, gusi, dan lidah, lalu bersihkan setiap permukaan gigi secara menyeluruh, termasuk permukaan depan, belakang, dan permukaan kunyah. Lakukan gerakan ini selama 20 detik untuk setiap area gigi. Ingat, untuk hindari gerakan menggergaji yang terlalu kuat karena dapat melukai gusi.
Membersihkan sela-sela gigi: Setelah menyikat, gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Terakhir, Berkumur setelah selesai menyikat, berkumurlah dengan air bersih untuk membuang sisa pasta gigi dan kotoran.