S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi
Kalau Mudik Pastikan Punya Kampung Halaman
Mudik, di kampung halaman sejuta cerita tak kan pernah putus, mengisahkan hidup di rantau atau menanyakan kabar keluarga di kampung halaman.
Hal yang wajar ketika mudik lebaran, banyak pertanyaan lucu yang mengundang gelak tawa, inilah yang sangat mahal harganya oleh-oleh dari mudik.
Ketika keluarga berkumpul maka pertanyaan masing-masing orang berbeda, melihat usia dan statusnya, meraka yang masih tergolong anak, pertanyaannya sudah punya pacar belum?, barus saja melepas jomblo pertanyaannya, sudah isi belum?
Sederet pertanyaan yang bikin tawa atau bikin pegel karena menyesatkan, sehingga kadang saat lebaran ada yang tidak menampakkan hidung, karena takut ditanya ini dan itu oleh kawan atau keluarganya. Jadi janganlah membuat nilai lebaran kacau atau menyiutkan hati dengan pertanyaan lucu maunya menggoda tetapi justru membuat seseorang teluka, misal kepada orang tua lalu bertanya "anaknya berapa kek, pada kemana lebaran gak pulang", salah satu pertanyaan yang menggugah emosi, menyakitkan apalagi sang anak memang sangat jarang pulang dengan menyodorkan beribu alasan dan permohonan maaf
Tapi yang paling penting kata cak lontong pastikan kalau mau mudik, punya kampung halaman, eh.. iya ya bagaimana mau mudik kalau gak ada tujuan !
Pastikan Kalau Mudik Punya Kampung Halaman
Oleh : Hamim Thohari Majdi
Lumajang, 5 April 2024