Harry Darmawan Hamdie
Harry Darmawan Hamdie Relawan

PNS pada Satuan Polisi Pamong Praja di Kab. Barito Utara Kalimantan Tengah. Inisiator Komunitas Beras Berkah di Muara Teweh Kalteng dan Ketua Yayasan Beras Berkah Muara Teweh.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bingkisan Lebaran, Pastikan Aman Hati Pun Tenang

2 April 2024   12:18 Diperbarui: 2 April 2024   12:24 1971
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bingkisan Lebaran, Pastikan Aman Hati Pun Tenang
Proses Pemeriksaan Barang/Dokpolpp

Dari temuan tim tadi, kami menghimbau masyarakat untuk selalu waspada bila membeli produk bahan makanan kemasan. Banyak juga makanan yang tidak terdaftar di Badan POM. 

Pastikan barang bukan barang kadaluarsa, kemasan bagus/tidak rusak. Waspada perlu, apalagi produk-produk makanan yang akan di kemas menjadi parcel/bingkisan lebaran dan diberikan kepada kolega dan sahabatnya. Pastikan barang yang kita berikan aman dan sehat. 

Jangan malas untuk memeriksa parsel atau bingkisan lebaran yang akan dibagikan, beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memeriksa parsel kita : 

Pertama, tanggal kadaluarsa. Cek dulu semua barang kemasan pasti ada tanggal expired nya. bila tidak ada, silahkan diganti. Bahan makanan harus punya masa berlaku.

Kedua, cek kemasannya, ada yang rusak, penyok, atau bocor. Kadang penjual lupa memperlakukan barangnya dengan baik. Barang makanan yang kemasannya bocor cepat juga busuk, expired. Tanggal dikemasan tidak dapat dijadikan patokan bola kemasan rusak.

Ketiga, warna kemasan. Warna kemasan yang kubas atau berdebu, tanda awal barang lama. Silahkan dicek tanggal kadaluarsanya dan bila kita kurang yakin, minta ganti aja.

Keempat usahakan parcel kita berisi barang yang ada no pengesahan dari Badan POM. Hati-hati barang import yang kita tidak mengerti tulisannya atau bahasanya. Kemasan tanpa satupun huruf latin perlu dicurigai.

Akhirnya semoga silaturahmi kita melalui bingkisan lebaran bisa terjalin dengan baik, berkah dan memberi ketenangan kepada yang memberi dan menerima, bukan membuat yang menerima keracunan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun