AKIHensa
AKIHensa Penulis

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Kuliner Lebaran yang Jadi Tradisi Turun Temurun

7 April 2024   05:59 Diperbarui: 7 April 2024   06:41 1209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuliner Lebaran yang Jadi Tradisi Turun Temurun
Sambal Balado Terung Ungu (Foto Dokpri). 

Kuliner Lebaran di negeri ini memiliki tradisi yang khas dengan aneka makanan yang memang khas untuk Lebaran. Dari tahun ke tahun menu-menu tersebut selalu hadir di tengah-tengah keluarga. 

Merayakan Idul Fitri serasa kurang lengkap tanpa hidangan khas Indonesia yang paling disukai keluarga.

Momen kebersamaan dalam merayakan Hari Kemenangan ini semakin berkesan ketika disajikan menu makan khusus Lebaran. 

Bagi sebuah keluarga besar, inilah momen yang langka yang terjadi hanya setahun sekali. Setiap anggota keluarga dipastikan senang dengan acara makan bersama orang-orang terdekat dari keluarga besar. 

Mari kita ulas kuliner apa saja yang tersaji di meja makan pada saat merayakan Hari Lebaran? 

Pertama adalah Ketupat atau bisa diganti dengan Lontong. Merupakan makanan tradisional Indonesia yang populer terutama di Pulau Jawa. 

Pada umumnya lontong atau ketupat berisi beras yang dibungkus daun pisang atau ketupat kosong dari daun kelapa. Kemudian dikukus di atas air mendidih selama beberapa jam. 

Ketupat atau lontong sebagai pengganti nasi dalam hidangan makan di acara Lebaran. Kedua jenis makanan itu adalah sumber karbohidrat. 

Sambal Goreng Ati Kentang adalah kuliner wajib berikutnya. Hidangan ini terdiri dari kentang, ati, plus petai secukupnya yang digunakan untuk menciptakan rasa yang khas.

Kuliner Sambal Goreng Ati Kentang ini kerap kita temui dalam menu-menu yang tersaji selama Lebaran di berbagai pelosok Indonesia yang biasa tersaji bersama opor ayam. 

Opor Ayam adalah kuliner wajib lainnya yang menjadi menu lengkap satu paket dengan ketupat atau lontong dan sambal goreng ati. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun