Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah (Pram)
Ramadhan Belum Berakhir: Ayo Menuju Garis Finis dengan Amal Terbaik
Ramadhan, bulan suci yang penuh berkah dan ampunan, telah memasuki penghujungnya. Rasa haru dan syukur bercampur dengan sedikit kesedihan menyelimuti hati, menyadari bahwa momen istimewa ini akan segera berakhir.
Namun, di balik rasa haru dan kesedihan tersebut, terdapat sebuah kenyataan yang perlu kita sadari: Ramadhan belum benar-benar berakhir. Masih ada beberapa hari ke depan yang terbentang di hadapan kita, bagaikan lembaran kosong yang siap diisi dengan tinta amal terbaik.
Seperti yang diungkapkan oleh ulama terkemuka, Fudhail bin Iyadh, "Perbaikilah waktumu yang tersisa, niscaya Allah akan mengampuni waktu-waktumu yang sudah lewat." Pesan ini menjadi pengingat bahwa kesempatan untuk meraih pahala dan ampunan Allah masih terbuka lebar.
Oleh karena itu, marilah kita manfaatkan sisa Ramadhan ini dengan semaksimal mungkin. Optimalkan setiap detik yang tersisa untuk melakukan amal-amal terbaik, memperkaya diri dengan ketaatan dan ibadah, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Berikut beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk memaksimalkan sisa Ramadhan:
1. Memperbanyak Ibadah dan Amal Shaleh:
- Tingkatkan intensitas shalat sunnah, seperti Tarawih, Tahajud, dan Dhuha.
- Perbanyak membaca Al-Quran dan tadarus bersama keluarga.
- Lakukan sedekah dan zakat untuk membantu sesama.
- Berlomba-lomba dalam kebaikan dan menyebarkan nilai-nilai positif.
2. Memperbaiki Diri dan Introspeksi:
- Luangkan waktu untuk merenungkan diri dan mengevaluasi amalan selama Ramadhan.
- Mengakui kekurangan dan berusaha memperbaikinya.
- Memohon ampunan atas dosa dan kesalahan yang telah dilakukan.
- Bertekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik setelah Ramadhan.
3. Memperkuat Ukhuwah dan Silaturahmi:
- Manfaatkan waktu bersama keluarga dan menjalin hubungan yang lebih erat.
- Berbagi kebahagiaan dengan sanak saudara dan tetangga.
- Mengunjungi panti asuhan atau yayasan sosial untuk berbagi kasih.
- Memperkuat tali persaudaraan dan persatuan antar umat Islam.
4. Menikmati Keindahan Malam Lailatul Qadar:
- Bersiap diri untuk menyambut malam Lailatul Qadar dengan penuh kesungguhan.
- Memperbanyak ibadah dan doa di malam-malam terakhir Ramadhan.
- Mencari tanda-tanda Lailatul Qadar dan memohon kemuliaan malam tersebut.
Marilah kita jadikan sisa Ramadhan ini sebagai momentum untuk meraih kemenangan hakiki. Kemenangan atas hawa nafsu, diri sendiri, dan godaan duniawi. Dengan penuh semangat dan optimisme, mari kita optimalkan waktu yang tersisa untuk meraih ridha Allah SWT.
Semoga Allah memberikan kekuatan dan kesempatan kepada kita untuk mengakhiri Ramadhan ini dengan penuh amal terbaik. Dan semoga rahmat dan ampunan Allah SWT senantiasa menyertai kita semua.(hes50)