H.M.Hamidi
H.M.Hamidi Lainnya

Pekerja Sosial, Pelaku Pemberdayaan, Praktisi Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

"Maleman", Tradisi Pada Malam Ganjil Jelang Lebaran

18 Mei 2020   11:15 Diperbarui: 18 Mei 2020   11:16 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Maleman", Tradisi Pada Malam Ganjil Jelang Lebaran
Dok.Hamidi72np3k

Untuk dapat menjaga rumah dengan baik maka membutuh cahaya agar orang yang mempunyai niat jahat mengurung niatnya untuk berbuat jahat karena cahaya yang terpencar dari tiap obor yang ditancapkan di sudut rumah.

Selaian itu, nyala api merupakan symbol untuk membiasakan anak agar selalu memberikan cahaya kebaikan kepada setiap orang. Cayaha yang berasal dari nyala api sebagai motivasi agar anak anak sejak dini mempunyai semangat yang berkobar untuk berbuat kebaikan, seperti kemuliayaan pada malam Lailatul Qadr yang terjadi pada setiap malam malam ganjil di bulan Ramadan, demikian penuturan dari para orang tua dan tokoh agama yang ada di desa saya. 

Semoga Bermanfaat....

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Semoga Puasa Kita Diterima Oleh Allah SWT

Sehat & Semangat Selalu..........

Agar Covid 19 Segera Berlalu.......

Aamiin Ya Rabbal'alamiin

H.M. Hamidi (Belajarbersama#OmB4P#)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun