Husnul Khatimah
Husnul Khatimah Guru

pegiat dan praktisi pendidikan inklusif dan penanganan anak spesial

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Ramadan bersama Anak Berkebutuhan Khusus: Berkah dalam Kesederhanaan

3 Maret 2024   18:06 Diperbarui: 12 Maret 2024   13:51 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadan bersama Anak Berkebutuhan Khusus: Berkah dalam Kesederhanaan
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Bulan Ramadan sebentar lagi tiba, dan semangat keberkahan mengalir di setiap sudut rumah. Bagi keluarga dengan anak berkebutuhan khusus, momen ini memiliki makna yang lebih mendalam. Mari kita jelajahi bersama bagaimana Ramadan menjadi peluang emas untuk mengajarkan nilai-nilai suci kepada anak-anak spesial kita.

Kesederhanaan dalam Berbagi

Ramadan mengajarkan kita tentang kesederhanaan dan berbagi. Bagi anak berkebutuhan khusus, momen ini adalah saat yang tepat untuk memahami arti berbagi. Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial, seperti memberikan makanan kepada yang membutuhkan atau mengumpulkan dana untuk amal. Melalui tindakan sederhana ini, mereka akan merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang sejati.

Kekuatan Doa dan Kedekatan dengan Allah

Anak-anak spesial memiliki kekuatan doa yang luar biasa. Ajarkan mereka tentang pentingnya berbicara dengan Allah SWT, memohon keberkahan, dan mengungkapkan rasa syukur. Jadikan momen berbuka puasa sebagai waktu untuk berdoa bersama, merenung, dan memperkuat hubungan spiritual. Dalam kesederhanaan doa, mereka akan menemukan kedekatan dengan Sang Pencipta.

Keringanan dalam Ibadah

Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Anak berkebutuhan khusus diberikan keringanan dalam menjalani ibadah. Jika mereka merasa lelah atau kesulitan berpuasa, kita bisa menggantinya dengan fidyah atau memberikan makanan kepada yang membutuhkan. Ingatlah, Allah SWT melihat niat dan usaha kita. Kita tidak perlu membebani mereka dengan kewajiban yang berlebihan.

Keceriaan dalam Tradisi

Rayakan Ramadan dengan keceriaan. Buat tradisi khusus bersama anak-anak, seperti membuat kalender Ramadan, menghias rumah, atau bermain peran tentang kisah Nabi Muhammad SAW. Jadikan momen ini berkesan dan penuh sukacita. Dalam setiap senyum dan tawa mereka, kita akan menemukan keajaiban Ramadan.

Cinta dan Pengertian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun