imroatul hamidah
imroatul hamidah Desainer

Buku dan game adalah salah satu media refreshing ternyaman

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Kuliner Khas Tiap Daerah yang Wajib Dijelajahi saat Lebaran

26 April 2023   21:47 Diperbarui: 26 April 2023   21:51 1047
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuliner Khas Tiap Daerah yang Wajib Dijelajahi saat Lebaran
ilustrasi kuliner khas Indonesia saat Lebaran (sumber gambar : thebalibible.com)

Lebaran adalah salah satu momen spesial yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang di Indonesia. Selain sebagai hari raya keagamaan, lebaran juga identik dengan berbagai hidangan lezat yang hanya tersedia saat momen spesial ini tiba. 

Makanan khas lebaran biasanya berbeda-beda di setiap daerah di Indonesia, dan bisa menjadi alasan yang baik untuk menjelajahi keberagaman kuliner Indonesia. Berikut adalah beberapa kuliner khas lebaran tiap daerah yang wajib dijelajahi:

1. Sate Maranggi - Purwakarta, Jawa Barat

Sate Maranggi khas Purwakarta (sumber gambar : pinterest.com/momylicious.com)
Sate Maranggi khas Purwakarta (sumber gambar : pinterest.com/momylicious.com)

Sate Maranggi adalah hidangan khas Purwakarta, Jawa Barat yang terbuat dari daging sapi atau kambing yang dipotong dadu lalu direndam dengan bumbu khas seperti kecap manis, jahe, ketumbar, kunyit, lengkuas, dan sedikit cuka untuk memberi rasa asam yang segar.

Sate Maranggi biasanya disajikan dengan nasi putih atau lontong, acar sambal tomat, sambal oncom, ketan bakar, atau nasi timbel.

2. Gudeg - Yogyakarta

  Gudeg khas Yogyakarta (sumber gambar : pinterest.com/kuepraktis.yaho-mart.com)
  Gudeg khas Yogyakarta (sumber gambar : pinterest.com/kuepraktis.yaho-mart.com)

Gudeg adalah hidangan khas Yogyakarta yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang khas. Gudeg biasanya disajikan dengan nasi, ayam kampung, telur, tahu, tempe, serta sambal goreng krecek.

Proses pemasakan Gudeg membutuhkan waktu hingga berjam-jam, kurang lebih selama 4 hingga 6 jam. Karena proses itulah yang membuat gudeg memiliki rasa yang khas dan warna yang membuat perut langsung keroncongan saat melihatnya.

3. Tipat Cantok - Bali

Tipat Cantok khas Bali (sumber gambar : pinterest.com/Cici' Sanianto)  
Tipat Cantok khas Bali (sumber gambar : pinterest.com/Cici' Sanianto)  

Tipat Cantok adalah makanan khas lebaran di Bali yang terdiri atas ketupat yang dicampur dengan sayuran rebus. Dari penampilannya, Tipat Cantok hampir mirip dengan gado-gado, namun ada sedikit perbedaan dari bumbu yang digunakan.

4. Lontong Cap Go Meh - Pontianak, Kalimantan Barat

Lontong Cap Go Meh khas Pontianak (sumber gambar : pinterest.com)
Lontong Cap Go Meh khas Pontianak (sumber gambar : pinterest.com)

Lontong Cap Go Meh adalah hidangan khas Pontianak, Kalimantan Barat yang terdiri dari lontong (nasi yang dibungkus dalam daun pisang dan direbus), sayur lodeh, opor ayam, acar, sambal goreng hati, abon sapi, koya, telur pindang, dan sambal. Rasanya akan lebih nikmat lagi saat disantap dengan kerupuk.

Biasanya Lontong Cap Go Meh disantap saat perayaan Cap Go Meh oleh keluarga keturunan Tionghoa. Akan tetapi, Anda juga bisa menikmatinya saat Lebaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun