Inayat
Inayat Swasta

Hobby menulis hal hal yang bersifat motivasi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Pemahaman Terbelenggunya Syetan pada bulan Puasa Dapat Mempengaruhi Pola Pikir dan Perilaku Dulu dan Kini

10 Maret 2024   08:55 Diperbarui: 10 Maret 2024   09:06 2050
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemahaman Terbelenggunya Syetan pada bulan Puasa Dapat Mempengaruhi Pola Pikir dan Perilaku Dulu dan Kini
Berita 99.co

Walhasil dapat diisimpulkan syetan terbelenggu pada bulan puasa adalah mengingat keberkahan bulan ramadhan, dan banyaknya ampunan Allah untuk para hamba-Nya selama ramadhan, sehingga setan seperti terbelenggu, terlebih  orang-orang berpuasa yang senantiasa menjaga syarat, rukun, dan adab puasa karena itu harus berusaha menjalani ibadah puasa dengan sempurna dengan segala amaliyah yang dianjurkan Rasulullah SAW, mengendalikan hawa nafsu, memperbanyak amaliyah dzikir, memohon ampunan, dan  perlindungan kepada Allah SWT  dengan begitu otomatis puasa kita dapat membelenggu syetan. Wallahu A'lamu

Cileungsi, Ahad, 10 Maret 2014

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun