Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Puasa Itu Menyehatkan, Mulut Bau Pertanda Apa?

28 Maret 2024   06:47 Diperbarui: 28 Maret 2024   06:55 718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puasa Itu Menyehatkan, Mulut Bau Pertanda Apa?
Ilustrasi dok. Freepik, dimuat mediaindonesia.com

Pastikan sisa-sisa makanan yang menempel di sela-sela gigi telah hilang saat akan mengakhiri menggosok gigi.

Bagi mereka yang berpendapat tidak boleh menggosok gigi ketika berpuasa, maka lakukankah ketika sehabis makan sahur sebelum azan subuh berkumandang.

Tentu, menyikat gigi di waktu malam saat akan tidur tidak ada masalah apa-apa dengan ibadah puasa.

Kedua, meskipun berpuasa kita tetap harus cukup minum air putih. Minimal 8 gelas sejak berbuka puasa hingga datangnya waktu imsak.

Ketiga, bagi yang perokok cobalah mengurangi aktivitas merokok di malam hari bulan puasa. Jadikan Ramadan sebagai momentum untuk berhenti merokok secara total.

Keempat, hindari minuman yang berpemanis. Karena hal ini selain berpotensi memunculkan sejumlah penyakit, juga kurang bagus untuk kesehatan gigi.

Kelima, hindari makanan yang banyak mengandung lemak, mengandung gula, mengandung gas, dan makanan lain yang berkemungkinan terkait dengan bau mulut.

Semoga dengan melakukan beberapa hal di atas, kesehatan gigi dan mulut kita akan semakin baik dan tidak berbau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun