10 Jurus Kerangkeng Uang agar Finansial Sehat saat Ramadan
Masuk pasar atau mal, lalu pulang ke rumah, malah bingung kenapa banyak barang yang dibeli. Kalap belanja. Nyata benar adanya bahwa di pasar banyak setan yang menyihir dengan ilmu hipno selling berbentuk diskon ini dan itu. Akhirnya uang kita habis. So, ingatlah untuk berdoa dulu sebelum masuk pasar.
"Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku wa lahul hamdu yuhyii wa yumiitu, wa huwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu, wa huwa 'alaa kulli syai-in qadiir,".
Yang artinya: "Tiada Tuhan selain Allah, Yang Mahaesa, tiada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan, bagiNya pujian. Dialah Yang Hidup, tidak akan mati. Di tanganNya kebaikan, Dialah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu."
Berikut ini adalah 10 jurus kerangkeng uang melawan hipno selling agar finansial sehat saat Ramadan. Jurus ini saya dapat dari Ustadz Nasrullah saat berguru ilmu Magnet Rezeki (MR). Dimulai dari pertanyaan:
1. Apakah sudah ada rencananya? Jika belum ada, jangan putuskan membeli sesuatu. Jika sudah ada rencana, maka ...
2. Apakah ada uang tunainya? Jika tidak ada, maka jangan beli. Sebab, jika beli dengan cara kredit biasanya merasa tidak bersalah dan menggampangkan, padahal justru menjebak. Jika ada uang tunainya, maka ...
3. Apakah ini need (kebutuhan) atau want (keinginan)? Hiduplah sesuai kebutuhan, karena kebutuhan itu bersifat primer. Sedangkan, keinginan itu sifatnya gaya . Kebanyakan gaya akan menghancurkan hidup kita. Jika beli karena butuh, maka ...
4. Apakah berbahaya jika tidak beli? Jika berbahaya, maka jangan dibeli. Jika harus beli karena tidak bahaya, maka ...
5. Apakah ada produk atau jasa pengganti yang lebih hemat? Jika ada yang lebih hemat/ekonomis, maka belilah produk yang ini. Lalu ...
6. Apakah ada cara lain yang lebih ekonomis? Jika ada, maka ...
7. Apakah masih bisa ditunda? Jika masih bisa menunda beli sesuatu, maka tundalah. Jika tidak bisa ditunda, maka ...