Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Administrasi

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Pilihan

Hujan Lebat Saat Ini dan Misteri Laylatul Qadr

19 April 2022   15:10 Diperbarui: 19 April 2022   17:38 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hujan Lebat Saat Ini dan Misteri Laylatul Qadr
(Dokpri)

Di Jawa Timur juga ada tradisi maleman. Ibu-ibu menyiapkan hidangan atau nasi ambeng di malam-malam ganjil untuk menjamu mereka yang berdizkir, tahlil dan mendoakan kedua orang tua. 

Banyak orang yang beritikaf dan lebih banyak menghabiskan waktu di masjid. 

Umat muslim berlomba-lomba mendapatkan keutamaan malam Qadr. Beribadah dalam kekhusukan penuh rasa ikhlas lillahi ta'ala.

Karena begitu mulianya malam Qadr ini, disarankan untuk selalu bersungguh-sungguh mengisi bulan penuh keutamaan sejak hari pertama bulan ramadan berakhir. 

Ada banyak pendapat kapan malam al qadr atau laylatul Qadr ini terjadi. Keyakinan malam ganjil terbantahkan ketika awal puasa tidak sama, karena malam ganjil akan menjadi genap dan genap menjadi ganjil. 

Tetapi semua sepakat meyakini, bahwa malam al qadr terjadi di saat malam bulan ramadan. 

Sedangkan Buya Yahya mengatakan, Laylatul Qadr adalah rahasia Illahi. Tapi orang yang mendapat laylatul qadr mempunyai tanda-tanda:

 "Yang pelit jadi dermawan, yang nggak pernah ngaji jadi sering ngaji, itulah tanda Lailatul Qodar ada pada kamu," ujar Buya Yahya menyebut tanda-tanda orang yang mendapatkan Lailatul Qadar".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun