Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Ibu rumah tangga

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Telur Dadar Padang yang Dipanggang, Lebih Cantik dan Sehat

30 Maret 2023   21:10 Diperbarui: 4 April 2023   15:08 32990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Telur Dadar Padang yang Dipanggang, Lebih Cantik dan Sehat
Telur dadar Padang yang dipanggang tampilannya lebih cantik karena panasnya merata dan matang sempurna, no gosong (dokpri) 

Bahan:

- 4 butir telur ukuran sedang
- 2 lembar kol iris halus. (Biasanya irisan daun kunyit) 
-2 buah cabe tampar iris bulat
-5 buah cabe rawit iris bulat 
-2 siung besar bawang putih, geprek dan cincang halus. 
-3 buah bawang merah, cincang halus. 
- 1 sendok teh merica bubuk
-1 sendok teh garam halus. 
- 1 sendok makan terigu, larutkan encer. 
-Minyak 3 sendok makan. 

Cara Membuat:

1. Pecahkan 4 butir telur. Campurkan garam dan merica bubuk. Kocok sampai tercampur. 
2. Tambahkan larutan tepung terigu. Bisa disaring biar tidak bergerindil. 
3. Kocok sampai tercampur rata. 
4. Tambahkan kol, daun bawang, cabe. 
5. Tambahkan 3 sendok minyak goreng. Campur merata. 
6. Olesi loyang dengan minyak/ mentega. 
7. Tuang adonan telur ke dalam loyang/teflon tanpa tangkai. 
8. Panggang 5 menit dalam oven dengan api sedang. Kl blm matang, panggang lagi sampai matang. Jangan sampai gosong. 
9. Di balik dengan ditumpahkan ke serokan, kemudian dikembalikan ke loyang atau teflon. 
10. Panggang lagi biar matang sempurna dan bagian atas lebih kering. 
11. Keluarkan dari oven, iris jadi 4, atau sesuai selera. 
12. Selamat menikmati, selamat berbuka puasa. 

Yuk icip-icip sambil berbuka.. (Dokpri) 
Yuk icip-icip sambil berbuka.. (Dokpri) 

Telur dadar Padang ini lauk berprotein tinggi, tapi relatif murah. 

Telur ayam juga relatif mudah didapat. 

Kuliner ini bisa dijadikan camilan dengan dicocol saus , atau dimakan bersama nadi juga enak. Ada vitamin dan proteinnya. 

Karena adzan maghrib berkumandang, suamiku kupersilakan mencoba. 

Soalnya kuliner ini request-nya. 

"Bagaimana rasanya Mas?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun