Isur Suryati
Isur Suryati Guru

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bukber dengan Teman Lama: Antara Nostalgia dan Realita

14 Maret 2024   03:51 Diperbarui: 14 Maret 2024   04:20 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber dengan Teman Lama: Antara Nostalgia dan Realita
Dok. Pribadi FB Isur Suryati

Bukber bukanlah ajang untuk pamer kemewahan. Sebaliknya, kita perlu bijak dalam mengatur anggaran sehingga bukber tetap dapat dinikmati oleh semua orang tanpa menimbulkan beban finansial yang berlebihan.

5. Melakukan Kegiatan Positif Bersama

 Setelah bukber selesai, mengapa tidak melanjutkan momen kebersamaan dengan melakukan kegiatan positif bersama, seperti melakukan shalat Tarawih berjamaah atau berpartisipasi dalam kegiatan amal sholéh.

Dalam kesyahduan bulan Ramadhan, tradisi bukber menjadi momen yang istimewa untuk mempererat tali silaturahmi dan membangkitkan kenangan indah bersama teman-teman lama. 

Meskipun dihadapkan dengan berbagai dilema dan realita yang menghampiri, kita tetap memiliki kendali untuk menjadikan bukber sebagai pengalaman yang bermakna dan positif.

Dengan memperhatikan nilai-nilai kebersamaan, kesederhanaan, dan keseimbangan, kita dapat menjaga tradisi ini tetap hidup dan bernilai dalam kehidupan kita. 

Semoga momen-momen bukber di bulan Ramadhan ini selalu membawa keberkahan dan kebahagiaan bagi kita semua.

#Ramadan bercerita 2024

#Ramadan bercerita 2024 hari ke 4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun