Isur Suryati
Isur Suryati Guru

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ramadhan Anti Boros: Berburu Promo Bijak dan Bertanggung Jawab

21 Maret 2024   15:18 Diperbarui: 21 Maret 2024   15:21 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadhan Anti Boros: Berburu Promo Bijak dan Bertanggung Jawab
Dok. Pribadi/FB Isur Suryati 

Dina selalu memilih barang-barang berkualitas, meskipun harganya sedikit lebih tinggi. Baginya, ini adalah investasi jangka panjang yang akan menghemat pengeluaran keluarganya di masa depan.

Dia percaya bahwa membeli produk berkualitas akan menghindarkan mereka dari pengeluaran tambahan untuk perbaikan atau penggantian barang dalam waktu singkat. 

Meskipun terkadang menguras dompet sedikit lebih banyak di awal, namun Dina yakin bahwa hal ini akan menguntungkan keluarganya dalam jangka panjang.

Langkah Kelima: 

Memanfaatkan Promo dengan Bijak

Dengan budget yang telah ditetapkan, Dina memanfaatkan promo dengan bijak. Dia tidak tergoda untuk melebihi batas anggaran hanya karena ada diskon besar.

Sebaliknya, dia menggunakan promo sebagai alat untuk menghemat uang, tetapi tidak sampai mengorbankan kualitas atau melebihi batas anggaran yang telah ditetapkan. 

Lebih memilih untuk membayar secara tunai daripada menggunakan kartu kredit secara berlebihan, Dina memastikan bahwa mereka tidak akan terjerat dalam hutang yang tidak perlu.

Hasilnya:

Dengan strategi barunya, Dina berhasil menghemat sejumlah besar uang selama bulan Ramadhan. 

Dia bisa membeli semua kebutuhan keluarganya tanpa harus khawatir tentang keuangan mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun