Isur Suryati
Isur Suryati Guru

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Mengelola Waktu dengan Bijak: Kunci Meraih Keseimbangan dalam Kehidupan Modern

23 Maret 2024   17:41 Diperbarui: 23 Maret 2024   17:46 478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengelola Waktu dengan Bijak: Kunci Meraih Keseimbangan dalam Kehidupan Modern
Dok. Pribadi/FB Isur Suryati 

Tanpa prioritas yang jelas, kita cenderung terjebak dalam siklus kesibukan yang tak berujung, tanpa waktu untuk menenangkan diri atau beribadah.

Sejumlah data dan fakta yang relevan menambah bobot dalam pemahaman akan pentingnya mengelola waktu dengan bijak:

Sebuah survei oleh Katadata.co.id menunjukkan bahwa 70% pekerja di Indonesia terjerat dalam cengkeraman stres akibat pekerjaan.


CNBC Indonesia juga mengungkapkan bahwa 65% pekerja di Indonesia mendambakan waktu yang lebih banyak untuk keluarga dan diri sendiri.


Selain itu, sebuah studi oleh Universitas Islam Indonesia menemukan bahwa work-life balance yang baik bagaikan suntikan energi, mampu meningkatkan produktivitas dan kinerja kerja hingga 20%.


Strategi Mengelola Waktu dengan Bijak

Untuk mengatasi tantangan tersebut, berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu kita mengelola waktu dengan bijak dan meraih keseimbangan dalam kehidupan:

1. Menetapkan Prioritas yang Jelas:

 Tentukan apa yang benar-benar penting bagi Anda dalam hidup. Apakah itu keluarga, karier, atau spiritualitas? Menetapkan prioritas yang jelas akan membantu Anda mengalokasikan waktu dan energi Anda dengan lebih efektif.

2. Membuat Jadwal yang Terstruktur:

 Buatlah jadwal harian atau mingguan yang terstruktur, dengan mengalokasikan waktu untuk pekerjaan, keluarga, waktu luang, dan ibadah. Pastikan untuk mematuhi jadwal tersebut dengan disiplin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun