Konsumsi Kurma Saat Sahur? Mengenal Manfaat Kurma bagi Kesehatan
Kompasianers, siapa nih yang suka mengonsumsi kurma di saat bulan Ramadan? banyak orang mengonsumsi kurma saat bulan Ramaddan karena dirasa cukup mengenyangkan. Ternyata kurma memiliki antiradang dan protektif yang berguna untuk menjaga lambung selama berpuasa, sehingga tubuh anda akan tetap sehat seharian tanpa makan dan minum.
Apakah anda tahu bahwa kurma marupakan salah satu buah kesukaan Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW selalu mengonsumsi kurma disaat beliau sahur ataupun berbuka. Kurma yang sangat disukai Nabi Muhammad SAW adalah Kurma Ajwa, kurma yang memiliki bentuk lebih kecil dibanding kurma-kurma lainnya. Permukannya pun terlihat lebih mengkerut dan warnanya lebih gelap dibanding kurma lainnya.
Untuk rasa, Kurma Ajwa memiliki rasa yang tidak terlalu manis, Kurma Ajwa memiliki rasa yang sedikit asam, mirip dengan kismis. Namun biasanya, kurma ini memiliki harga yang lebih mahal dibanding kurma biasa. Konon katanya kurma ini berasal dari surga. Sehingga kurma ini biasanya dibungkus dengan bungkus yang membuat kesannya menjadi mewah.
Namun Kurma Ajwa bukan satu-satunya kurma yang baik untuk dikonsumsi. Terdapat banyak kurma lainnya yang sama-sama memiliki manfaat bagi Kesehatan kita. Itu karena ternyata kurma mengandung banyak vitamin dan mineral di dalamnya. Yuk kenali manfaat kurma bagi Kesehatan!
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Apakah sobat kompasiana tahu, bahwa kurma mengandung magnesium dan kalium? Mineral ini dapat membantu meningkatkan Kesehatan dengan menurunkan tekanan darah ke jantung kita. Selain itu, kurma juga memiliki kandungan serat yang dapat mengurangi kadar kolestrol dalam tubuh. Serta memiliki kandungan antioksidan asam fenolik yang dipercaya para dokter dapat meminimalisir risiko terkena penyakit jantung, stroke dan hipertensi.
2. Memperlancar bagian pencernaan
Kurma memiliki kandungan serat sekitar 6,4-11% yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Serat membuat makanan yang kita konsumsi terproses cepat menjadi feses dan keluar dalam bentuk kotoran.
3. Menjaga kesehatan otak
Kurma berpotensi menghambat produksi protein pemicu peradangan Bernama interleukin 6 (IL-6) di otak, hal ini ditemukan pada tahun 2016 hasil dari studi di Neural Degeneration Research. Dengan penghambatan IL-6 ini, akan meminimalisir terjadinya penyakit-penyakit otak seperti Alzheimer.