Sortir Baju Lama Jadi Baju Lebaran dengan Mix And Match
Memakai baju raya / baju lebaran, sepertinya ini sudah jadi tradisi dikalangan umat muslim yang merayakannya ketika lebaran, banyak manusia yang berpakaian cantik dan indah. Bahkan, biasanya mereka membeli yang baru sebelum lebaran. Seperti halnya couple keluarga, atau couple dengan suami atau tunangan yang kini sudah umum dan marak modelnya dimana-mana yakni sarimbit ataupun gamis koko yang sudah disediakan oleh para produsen yang akan memasarkannya. Namun, hal ini tidak berlaku untuk orang dewasa. Mereka cenderung menggunakan apa yang ada, atau terkadang tidak begitu antusias bergelut dengan penampilan ketika lebaran.
Beda halnya dengan perempuan, penyakit para perempuan adalah suka belanja, terutama belanja baju. Insan yang selalu berdalih "Aku gak punya baju" padahal di lemari sudah berjejer puluhan baju yang tanpa dilihat menggunakan microscop pun tetap terlihat. Tapi, mau bagaimanapun ya, memang kodratnya perempuan selalu ingin tampil cantik dan menarik, jadi apapun itu mereka usahakan untuk tetap berpenampilan indah.
Berbelanja boleh, tapi tidak boleh berlebihan karena Tuhan tidak suka dengan hal yang berlebihan. Jikapun ingin membelinya lagi, alangkah baiknya menyortir baju yang sudah tidak digunakan untuk dibagikan ke orang lain atau digunakan untuk hal yang lebih bermanfaat. Jangan sampai kamu jadi orang yang banyak menimbun barang, tapi tidak pernah digunakan, ini sama saja mubadzir. Karena, esok kamu akan dimintai pertanggung jawaban.
Tersirat dalam sebuah kitab bahwa Syaikh al-Utsaimin Rahimahullah berkata, "Di antara perbuatan yang termasuk israf (berlebih-lebihan) adalah mengoleksi pakaian tanpa adanya kebutuhan mendesak. Kebanyakan wanita di zaman ini, saat muncul model pakaian baru, mereka bergegas membelinya, sampai rumahnya penuh dengan berbagai jenis pakaian tanpa adanya kebutuhan," (Syarah Kitab Riyadhussolihin, Vl 550).
Dijelaskan bahwa tidak boleh menimbun barang, dan kita sebagai perempuan kadang terluput apalagi ketika diskon didepan mata, rasanya jiwa untuk berbelanja semakin bergelora. Sebenarnya tidak apa selagi memang itu sebuah kebutuhan yang memang perlu dan benar tidak ada baju boleh. Tapi, kalau tidak ada bajunya seperti lemari penuh, itusih alasan kita saja ya sebagai perempuan yang suka berbelanja. Jadi berhati-hati, karena perbuatan kita akan dihisab nanti.
"Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak, dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih. Pada hari dipanaskan emas-perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengan dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan kepada mereka): "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu." (QS.at-Taubah, 9:34-35)
Dengan begitu, usahakan kita tidak berlaku seperti itu. Untuk meminimalisir hal tersebut, caranya adalah dengan menyortirnya. Kali ini inspirasi lebaran mengambil dari sortiran baju lama kemudian dipadupadankan menjadi penampilan yang menarik dengan cara kita sendiri. Kalian juga bisa mengikutinya, caranya mudah hanya dengan mengeluarkan semua baju dilemari kemudian dipilih mana yang masih digunakan dan mana yang sudah tidak digunakan. Setelah selesai yang biasa tidak digunakan alangkah baiknya di shodaqohkan, tidak ada ruginya bahkan jadi ladang pahala untuk dirimu sendiri. Kalian jadi terhindar dari perilaku mubadzir dan israf.
Look Pertama:
Ini simple sekali, hanya menggunakan 3 bahan. Yakni, ada scarf, tunik bermotif bunga dengan rok plisket. Barang ini dibeli semuanya terpisah, hal ini dilakukan dalam bentuk sengaja, supaya nanti bisa digunakan kembali dengan model berbeda. Maksudnya begini, rok biru itu tidak hanya cocok digunakan dengan tunik yang terlihat disini, bisa saja nanti dipadukan dengan pakaian warna putih ataupun warna lainnya yang senada dengan rok biru tersebut. Cara seperti ini memudahkan kamu untuk tidak terlalu konsumtif ketika berbelanja, karena kamu sudah ada warna-warna yang inti.
Untuk penampilannya sendiri disini hijab dengan rok hampir sama warnanya, kenapa hijab menggunakan warna ini, karena mengikuti warna motif bunga yang ada dalam tunik. Tidak menggunakan warna yang senada dengan tunik luarannya karena akan menjadikan penampilan tidak seimbang dan mati.
Look Kedua:
Content Competition Selengkapnya
MYSTERY CHALANGE
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
