Sukino Kinoi
Sukino Kinoi Wiraswasta

Saya Sukino tinggal di Jogja. Sejak usia sekolah saya hobi baca dan nulis. Berulang kali hasil tulisan saya tampil di koran local Jogja. Topik favorit selama ini, saya suka parenting dan motivasi.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Saat Ramadan, Lebih Irit atau Boros? Ini Strategi Finansial Sehat di Bulan Suci

19 Maret 2024   17:44 Diperbarui: 19 Maret 2024   17:56 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saat Ramadan, Lebih Irit atau Boros? Ini Strategi Finansial Sehat di Bulan Suci
Untuk finansial sehat, perlu disiapkan alat tulis dan alat hitung/Dok Pribadi

Perlu dipisahkan antara pengeluaran yang rutin setiap bulan, seperti pembayaran tagihan listrik, air, internet, asuransi, dan sebagainya dengan pengeluaran harian. Selanjutnya, dibuat rencana anggaran khusus untuk keperluan makan harian selama berpuasa. Tentukan berapa jumlah yang diperlukan untuk sahur dan berbuka.

Anggaran ini bisa disesuaikan dengan kondisi, karena seringkali harga bahan-bahan makanan naik menjelang Idul Fitri. Namun, minimal dengan merencanakan finansial dengan baik, pengeluaran akan lebih terkendali.

Belanja Kebutuhan Pokok dalam Jumlah Besar

Berbelanja untuk periode sebulan dapat lebih menguntungkan dibandingkan dengan belanja harian, mengingat harga bahan pokok cenderung naik secara tiba-tiba selama bulan Ramadan.

Perlu dibuat daftar belanjaan untuk kebutuhan sebulan dan pastikan semua sudah tersedia. Hal ini dapat membantu mengantisipasi kenaikan harga yang tidak terduga. Dengan persiapan ini dapat membantu menjaga stabilitas finansial selama menjalani ibadah di bulan Ramadan.

Menulis Setiap Pengeluaran

Tertib administrasi tidak hanya dibutuhkan di kantor instansi atau perusahaan, tetapi di dalam rumah tangga juga perlu dilakukan. Menulis setiap pengeluaran baik harian maupun bulanan merupakan metode untuk mengetahui apakah dana yang dihabiskan sudah melampaui anggaran atau tidak.

Melalui  cara ini, diharapkan pengelolaan finansial selama bulan Ramadan bisa terpantau, sekaligus mengontrol rencana finansial yang telah disusun sebelumnya.

Menyusun Daftar Menu Makanan

Sebenarnya hal ini berkaitan dengan penulisan pengeluaran diatas. Apabila  daftar rencana menu untuk sahur dan berbuka sudah disusun, akan sangat membantu dalam mencari bahan-bahan memasak, yang disesuaikan dengan anggaran yang telah direncanakan.

Apabila hari ini terjadi pembengkaan pengeluaran saat belanja bahan memasak, maka kuota belanja untuk esok hari harus diturunkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun