KOMENTAR
RAMADAN Pilihan

Old and New; Ragam Jalan Berbagi

8 Mei 2020   15:50 Diperbarui: 8 Mei 2020   16:14 129 6

Penduduk desa mengenal kebiasaan "Beas Paralak". Istilah dalam Bahasa Sunda ini berkaitan dengan kegiatan berderma warga yang dilakukan secara kolektif. Beas berarti beras, sedangkan paralak mengacu pada tiruan bunyi suara hujan yang turun di atas genteng. Hujan saparalak, mengandung  makna hujan yang turun tidak besar dan waktunya relatif sebentar. Beas paralak mengandung makna beras yang banyaknya segenggam tangan sebagai sedekah yang diberikan secara rutin.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun