KOMENTAR
RAMADAN Pilihan

Arabesque Ramadan: Menjelajahi Dimensi Sosiologi dan Semiotika dalam Tradisi Budaya Indonesia

20 Maret 2024   09:00 Diperbarui: 20 Maret 2024   09:18 1173 3

Setiap tahun, ketika bulan Ramadlan tiba, Indonesia menyaksikan perayaan yang meriah dan mendalam akan makna spiritualitas. Di antara berbagai praktik yang menyertai bulan suci ini, Arabesque Ramadlan muncul sebagai simbol unik yang mencerminkan perpaduan budaya Timur Tengah dan lokal. Namun, melampaui aspek  sosial dan budaya, praktik ini juga dapat dianalisis melalui lensa sosiologi dan semiotika, menyoroti bagaimana simbol-simbol dan tanda-tanda digunakan untuk menyampaikan makna dalam konteks budaya Indonesia.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun