Lailatul Syadiyah
Lailatul Syadiyah Penulis

Start from happiness

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Lebih Baik Jongkok daripada Duduk (Posisi Toilet Sehat ala Weemar Aditya)

24 April 2021   16:00 Diperbarui: 24 April 2021   16:02 2233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lebih Baik Jongkok daripada Duduk (Posisi Toilet Sehat ala Weemar Aditya)
sumber: kompas regional

Ustadz Weemar Aditya melanjutkan, posisi jongkok ini bukan hanya untuk mereka yang memiliki penyakit-penyakit itu, tetapi juga untuk semua orang. Karena posisinya di usus besar terdapat bagian ujung yang bernama rectum (tempat keluarnya fases), kemudian ada otot yang mengikat bagian itu. Kalau posisi kita berdiri rectum tersebut posisinya mengikat, ketika kita duduk posisinya semakin terikat, namun ketika posisi kita jongkok rectum itu akan terbuka luas. Jadi jika kencing sambal berdiri atau duduk, ibarat selang hanya diputar setengahnya saja, otomatis kencing tersebut belum sepenuhnya bersih.

Akhirnya ditemukan kembali penemuan besar abad ini yaitu squatty potty (semacam kursi kecil yang digunakan untuk jongkok di toilet duduk).

Ustadz Weemar Aditya membuat kesimpulan, kalau manusia mendasarkan pemikiran hanya karena benar dan salah saja, maka untuk urusan kencing saja kita akan ketinggalan 1400 tahun dari kebenaran yang sudah dibawa oleh Rasullah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun