Tradisi Mudik Lebaran
Lebaran merupakan suatu momen berharga untuk masyarakat Indonesia untuk pulang ke kampung halamannya berkumpul bersama keluarga.
Mudik adalah kegiatan perantau atau pekerja kembali ke kampung halamannya yang dilakukan setiap tahun menjelang lebaran. Bahkan hampir setiap keluarga akan mudik ke kampung halamannya.
Sejarah kata mudik
Sebagian orang sudah mengerti apa itu arti kata mudik yang sering kita dengar selama ini namun banyak juga yang belum mengetahui.
Mudik berasal dari bahasa jawa yang memiliki kepanjangan " mulih udhik" mulih berarti pulang dan udhik berarti kampung. Dari sinilah tercipta kata mudik atau biasa disebut tradisi pulang kampung saat lebaran.
Tradisi mudik memang selalu saja menarik untuk diperbincangkan pasalnya semua orang merasakan mudik lebaran. Mudik lebaran sudah mendarah daging sejak jaman kerajaan majapahit sampai saat ini.
Mudik sebuah momen kebahagian menyambut hari kemenangan, sebelum mudik pastinya akan berburu oleh oleh untuk di bawa ke kampung halaman menjadikan buah tangan keluarga. Jadi sudah menjadi tradisi juga ketika menjelang lebaran semua pusat perbelanjaan sangat ramai.
Mudik yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia sangt beragam ada yang melalui jalur darat, jalur udara bahkan sampai jalur air rela mereka tempuh untuk menjalin tali silaturahmi bertemu keluarga di kampung.
Namun ketika ingin mudik harus menyiapkan uang yang cukup banyak berkaitan dengan biaya transportasi, THR, berwisata bersama keluarga di kampung dan juga keperluan yang lain. Tak heran jika sebelum hari raya bank menjadi penuh.
Jadi siapkan semua kebutuhan sebelum mudik agar saat mudik tidak kebingungan sendiri. Jaga kesehatan selama mudik agar tidak sia-sia waktu berkumpul bersama keluarga.