Lilian Kiki Triwulan
Lilian Kiki Triwulan Penulis

La vie est une aventure

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ada Pesan di Balik Iklan Sirup ABC

6 Mei 2020   12:14 Diperbarui: 6 Mei 2020   12:12 1951
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada Pesan di Balik Iklan Sirup ABC
Sumber: YouTube/HeinzABC

"Waktunya ABC, Waktunya Kebersamaan Keluarga"

Pesan singkat yang tersirat dari iklan sirup ABC ini mengajak masyarakat untuk lebih dekat dengan keluarga. Caranya sederhana dengan menyiapkan menu berbuka puasa bersama dengan keluarga. Bahkan ditampilkan dalam iklan singkat tersebut perbedaan dua keluarga yang menyiapkan berbuka puasa dan yang hanya bermain gadget.

Dari iklan tersebut ada pembelajaran yang bisa diambil. Ketika anggota keluarga masing-masing hanya fokus pada gadgetnya maka suasana berbuka puasa pun tampak biasa. Terlebih, tidak ada yang menyiapkan menu berbuka dan hanya berkonsentrasi pada gadget ini berpengaruh pada suasana keluarga.

Berbeda halnya dengan keluarga yang menyiapkan menu berbuka bersama keluarga. Suasana gembira dan raut wajah yang ceria akan nampak pada masing-masing anggota keluarga. Dengan menyiapkan menu berbuka bareng keluarga, sesama anggota keluarga akan menjadi semakin dekat.

Dua keluarga dalam video tersebut juga diberikan nuansa yang berbeda, nuansa gelap dan cerah. Seperti halnya dalam kehidupan sehari-hari, nuansa cerah akan membawa efek positif pada diri, sedangkan nuansa gelap dan muram akan menimbulkan rasa malas.


Ketika masing-masing anggota keluarga sibuk dengan gadgetnya masing-masing, komunikasi antar anggota keluarga akan terganggu. Bahkan anak-anak yang sejak kecil sudah dibiasakan bermain gadget akan sulit untuk berinteraksi satu sama lain. Bahkan untuk sekedar membantu menyiapkan menu berbuka puasa, mereka akan menimbang antara gadget atau menyiapkan menu berbuka dan tetap bersama gadetnya. Hal ini pun menjadikan seorang ibu akan merasa malas untuk menyiapkan menu berbuka karena tidak adanya kehangatan dan kegembiraan menjelang berbuka.

Lain halnya dengan mereka yang menyiapkan menu berbuka secara bersama-sama, akan nampak kehangatan tercipta. Komunikasi pun berjalan dengan baik bahkan di samping menyiapkan menu berbuka puasa juga dapat saling berbincang satu sama lain dengan berbagai topik. Anak-anak yang membantu orang tua mereka menyiapkan menu berbuka membuat orang tua mereka semangat. Disaat itu lah orang tua mengajarkan anaknya saling membantu satu sama lain. Dan menu yang disiapkan secara bersama akan terasa nikmat dan suasana keluarga pun akan terasa hangat.

Dari dua video tersebut juga nampak betapa inginnya keluarga yang sibuk dengan gadgetnya menikmati kebersamaan bareng keluarga. Bagaimana perbincangan hangat tercipta ketika duduk tanpa gadget.

Meskipun Iklan Sirup ABC ini berdurasi hanya 15 detik, iklan ini mampu menyampaikan pesan secara tersirat dari iklan tersebut. Ide pembuatan iklan sirup ABC ini cukup menarik, iklannya dapat pesannya juga dapat. Kesegarannya dan kehangatannya terasa terlihat dari nuansa video yang cerah. Video ini pun cukup sederhana tidak memakan banyak tempat dan tidak bertele-tele.

Seperti narasi yang disampaikan dalam iklan tersebut, " Buka puasa ini siapin bareng keluarga atau main gadget? Siapkan berbuka bersama ABC. Keluarga jadi makin dekat. Waktunya ABC, waktunya kebersamaan keluarga." Dari narasi singkat tersebut pesan yang ingin disampaikan jelas, tujuannya 'Kebersamaan Keluarga'. (Lil's)

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun