Bersihkan Rumah, Bersihkan Lingkungan, dan Bersihkan Hati Sambut Idul Fitri
Lalu bagaimana dengan halaman rumah dan sekitarnya, tentu ini pun harus dilakukan secara bersama-sama dengan membagi tugas satu sama lain. Rumput-rumput yang tumbuh liar dibersihkan. Pot-pot tanaman ditata dengan rapi, daun-daun yang berserakan disapu bersih. Bunga-bunga yang mulai layu dipangkas. Setelah selesai dibersihkan dan dirapihkan halaman rumah dan lingkungan pasti akan tampak bersih dan cantik.
Di tengah pandemi covid-19, yang mengharuskan setiap orang untuk tetap berada #dirumahaja. Bersih-bersih rumah dan lingkungan bisa menjadi satu kegiatan untuk menghilangkan kejenuhan. Dan dengan kegiatan tersebut ada pelajaran berharga yang bisa dipetik dan diajarkan untuk anak-anak. Melakukan pekerjaan secara bergotong royong akan menumbuhkan rasa tolong menolong satu sama lain, saling memiliki dan kerja sama satu sama lain. Ketika semua pekerjaan bisa dilakukan secara bersama-sama maka pekerjaan akan selesai dengan cepat dan ada kepuasan tersendiri di dalam hati.
Lingkungan yang bersih dan sudah di tata rapi, rumah yang bersih siap untuk menyambut hari lebaran. Meskipun di tengah pandemi yang nantinya tanpa kedatangan tamu bersilaturahmi tapi tidak ada salahnya untuk tetap menjaga kebersihan agar tercipta kenyamanan dan memberikan aura yang positif.
Setelah selesai membersihkan lingkungan dan rumah, tiba saatnya untuk membersihkan hati dan pikiran. Menyambut hari yang suci tentu pikiran dan hati pun harus bersih agar kita benar-benar merasakan datangnya hari raya Idul Fitri. Setelah melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan tentu mampu untuk lebih mendekatkan kita dengan sang pencipta.
Membersihkan hati untuk sambut hari yang fitri. Tidaklah sulit, semua nampak mudah ketika ada kemauan dan keinginan kuat dari diri sendiri. Sehingga makna dari lebaran akan lebih mengena. Dan membersihkan diri ini tidak hanya untuk menyambut lebaran tetapi hari-hari selanjutnya agar kita menjadi pribadi yang lebih baik daripada sebelumnya. (Lil's)