Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Berpuasa di Musim Kemarau Bukan Masalah!

16 Mei 2018   21:50 Diperbarui: 17 Mei 2018   14:24 2837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berpuasa di Musim Kemarau Bukan Masalah!
ilustrasi | https://www.shape.com

Kurangi Aktivitas di Luar Ruangan Saat Matahari ada di atas kepala!

Jika tidak perlu-perlu amat, kurangilah berkegiatan yang langsung berhadapan dengan matahari. Jika mau tak mau harus berada di luar, jangan lupa gunakan pelindung diri untuk mengurangi paparan langsung terik matahari. Bisa gunakan topi, misalnya.

Pun yang memilih berada di dalam ruang, apalagi di tempat yang ber-AC. Bukan berati kamu benar aman dari dehidrasi,ya. Suhu ruang yang dingin bisa membuat tanda kekurangan cairan seperti haus jadi tidak terasa. Tetapi, coba saja perhatikan bibir dan kulitmu. 

Jika sudah mulai terasa mengering, kamu sudah mulai mengalami dehidrasi. Apalagi kalau jadi kurang konsentrasi sampai membuatmu berhalusinasi? Tanda-tanda itu bisa menunjukan dehidrasimu sudah berada di level yang mulai meninggi.

Kita sebagai manusia bisa bertahan tanpa makan sampai berminggu-minggu, tetapi tidak dengan minuman yang hanya hitungan hari. Jadi perhatikan kebutuhan cairanmu, tak lupa dan yang utama juga ditambah dengan niat puasa yang sungguh-sungguh. Insha Allah masalah cuaca tentu bukanlah apa-apa.

Selamat menjalankan Ibadah Puasa!

Salam,

Listhia H Rahman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun