Julianda BM
Julianda BM Administrasi

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Menjelajahi Keindahan Tradisi Ramadhan di Subulussalam: Safari Ramadhan yang Menyatukan Hati

20 Maret 2024   06:45 Diperbarui: 20 Maret 2024   07:05 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjelajahi Keindahan Tradisi Ramadhan di Subulussalam: Safari Ramadhan yang Menyatukan Hati
Ilustrasi. Sumber gambar: setda.belitung.go.id

Oleh: Julianda BM 

Bulan Ramadhan selalu membawa nuansa istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, tak terkecuali di Kota Subulussalam, Aceh. 

Di tanah yang dijuluki "Serambi Madinah" ini, tradisi Ramadhan tak hanya sebatas berpuasa dan menunaikan ibadah shalat tarawih. 

Ada satu tradisi unik yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari Ramadhan di Subulussalam, yaitu Kegiatan Safari Ramadhan.

Tradisi ini merupakan inisiatif dari Walikota Subulussalam bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan perangkat daerah lainnya. 

Safari Ramadhan menghadirkan sebuah momen istimewa, di mana Walikota dan rombongan mengunjungi berbagai desa di seluruh kecamatan di Subulussalam.

Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 17.00 WIB, diawali dengan seremonial pembukaan yang penuh sukacita. 

Semarak Ramadhan terasa begitu kental, diiringi lantunan ayat suci Al-Quran yang menenangkan jiwa.

Momen selanjutnya yang tak kalah dinanti adalah ceramah agama singkat menjelang berbuka puasa. 

Tausiyah yang disampaikan oleh para ustadz ternama menjadi bekal spiritual bagi para jamaah untuk semakin memantapkan diri di bulan Ramadhan yang penuh berkah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun