Herlya Inda
Herlya Inda Administrasi

I am the ordinary mom, love Kids, Playing, sometimes writing bout me & Kids activity and homeschooling. visit my blog at https://www.herlyaa.com/

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Kasih Sayang Bulan Ramadan dan Hari Waisak, Saling Menguatkan Melewati Ujian

7 Mei 2020   21:49 Diperbarui: 7 Mei 2020   22:05 538
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kasih Sayang Bulan Ramadan dan Hari Waisak, Saling Menguatkan Melewati Ujian
Ilustrasi saling support (sumber : dictioid)

Ramadan dan Waisak di Masa Pendemik Covid19

Masa pendemik saat ini memaksa kita semua untuk menjaga jarak dalam berinteraksi sebagai usaha memutus mata rantai penyebaran virus yang menyebar dengan cepat.  

Bulan Ramadan yang biasanya umat muslim melaksanakan sholat tarawih berjamaah, tadarusan, hingga itikaf bersama di masjid dalam menjemput malam Lailatul Qadar, dengan adanya pendemik ini, menjadikannya dilaksanakan di rumah masing-masing.

Ssholat Tarawih - sebelum pendemik Covid19 (sumber: rakyatjabarnews)
Ssholat Tarawih - sebelum pendemik Covid19 (sumber: rakyatjabarnews)

Begitupun dengan hari Waisak yang biasanya umat Budha pergi ke vihara untuk melaksanakan ritual puja bakti yang bertujuan mengingat kembali ajaran sang Budha, dengan adanya pendemik, saat ini perayaan Waisak pun dilakukan di rumah bersama keluarga.

Peringatan hari raya Waisak di Vihara tahun 2017 (sumber : cakrawalanews)
Peringatan hari raya Waisak di Vihara tahun 2017 (sumber : cakrawalanews)


Kasih sayang menumbuhkan rasa optimis melewati ujian

Ajaran kasih Budha dalam peringatan Waisak memancarkan secara universal terhadap semua makhluk di dunia tanpa pamrih dan penuh ketulusan.  Tanpa kedengkian dan kemarahan hingga permusuhan.  Pun bulan Ramadan merupakan bulan kasih sayang yang merefleksikan kebaikan bagi sesama.  Memperbanyak silaturahim dan bersedekah tanpa syarat.

Banyak hal yang dapat kita lakukan bersama tanpa memandang siapa dan dari mana kita, lakukan apapun yang kita bisa dengan penuh kasih sayang, karena rasa saling menyayangi inilah yang membuat kita saling peduli hingga makin menguatkan kita semua untuk terus optimis berhasil melewati ujian yang kita rasakan bersama saat ini.

InsyaaAllah,
Salam kompal

Kompasianer Palembang (sumber fb kompal)
Kompasianer Palembang (sumber fb kompal)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun