Maini Yarsi.B
Maini Yarsi.B Guru

perumahan BMS B.20 Desa Santur

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Bukber Virtual! Mana Bisa?

25 April 2021   23:29 Diperbarui: 26 April 2021   00:46 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak pandemi Covid 19, hampir semua aktifitas dilakukan dengan menggunakan Hp dan Lap Top.Apalagi bagi karyawan kantor , bahkan guru harus bisa mengajar dengan Hp menjalin komunikasi dengan siswanya. Meski di rumah orang tua juga yang bikin gusar karena tidak mampu menjalankan fungsi guru. Tapi jika masalah makan dan foto-foto serta bikin vidio umunya pada pintar semua.

Namun apakah di masa pandemi ini masih bisa acara buka bersama?.Padahal pemerintah melarang adanya kerumunan, tapi bagi yang ingin menjalankan buka puasa boleh saja dengan catatan harus mematuhi protokol kesehatan.

Acara bukber, bisa dilakukan virtual tapi tetap saja makannya sendiri atau di tempat masing-masing dengan menu masing-masing. Rasanya tidak semeriah makan bersama di tempat yang sama. Apalagi waktu berbuka masing-masing daerah tidak sama, seperti antara Sumbar dengan Jakarta beda 30 menit, bagaimana mau bareng kan ? Lagi pula jika kita vidiocall saat berbuka pada orang yang belum berbuka,tentunya tidaklah pantas,kita harus saling menjaga orang yang sednag puasa. Alangkah baiknya kita tetap berbuka tanpa melibatkan orang yang belum waktunya berbuka.

Namun tidak ada salah juga kita janjian berbuka bareng, atau buka bersama dengan teman-teman yang satu daerah dengan jadwal yang sama .Tentunya harus dipersiapkan  dengan hp stanby. Ini hanya untuk memeriahkan acara berbuka saja, membuat sensasi dan kenangan tersendiri dimasa pandemi. Akan tetapi untuk berbuka sebaiknya kita lebih fokus dengan hidangan di rumah kita sendiri selama pandemi ini. Kita melaksanakan sunnah nabi saat berbuka dengan menyegrakannya, kemudian kita sholat Magrib karena waktunya pendek, jadi kita tidak berleha-leha dan memperlambat sholat,karena sibuk dengan Hp juga.Waktu Ibadah lebih utama dijalankan dengan khusuk. Setelah sholat magrib kita akan makan, saat makan ini mungkin bisa kita virtual karena akan lebih banyak waktu menjelang Isya.

Jadi buka puasa bisa saja kita lakukan di masa pandemi ini secara virtual, yang penting kita dapat mengatur waktu yang tepat dan tidak melalaikan tugas dan kewajiban dalam beribadah. Tetap mendahulukan sunnah Nabi dalam berbuka, mengatur strategi yang baik, hingga tujuan buka puasa bersama itu tercapai yaitu menjalin silaturrahmi . Pahala dapat, silaturrahmi tetap terjaga.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun