Mas Sam
Mas Sam Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Oleh-Oleh Mudik: Memetik Keindahan Sawah di Sepanjang Perjalanan

6 Mei 2022   06:58 Diperbarui: 6 Mei 2022   07:00 1191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Oleh-Oleh Mudik: Memetik Keindahan Sawah di Sepanjang Perjalanan
Keindahan sawah (DokPri)

Bukan hanya untuk petani. Sawah memberikan keindahannya bagi siapa saja yang memandangnya.

Dari balik jendela bus angkutan lebaran. Daripada mengeluhkan kemacetan arus balik lebaran. Nikmati saja keindahan sawah di sepanjang perjalanan.

Lihatlah. Seakan tidak peduli dengan H+4. Para petani sudah turun ke sawah. Ada yang sedang mengairi sawahnya, membajak dan merawatakan tanah.

Beberapa perempuan sedang menyabut dan mengikat bibit padi. Beberapa yang lainnya sedang menanam padi dengan larik-larik yang simetris. Indah sekali.

Di tempat lain ada yang sedang membabat jerami, menimbun dan membakarnya. Ah pasti asap pembakaran jerami itu yang selalu mengirimkan kerinduan untuk mengolah sawah.

Atau barangkali sawah yang menghijau, yang menyejukkan hati. Atau sawah yang menguning, yang melahirkan berjuta harapan?

Hamparan sawah (DokPri)
Hamparan sawah (DokPri)

Berkawan dengan Burung

Di lain tempat kita bisa menyaksikan betapa akrabnya petani dengan burung-burung kuntul berwarna putih bersih. Asyiik mencari cacing.

Tanpa khawatir akan ditangkap atau dihalau pergi. Tidak seperti teman-temannya di sawah pinggiran metropolitan. Ditembaki dan dijadikan sajian burung goreng.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun