Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Wiraswasta

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Hidup "Ayem-Tentrem" Menjadi Salah Satu Harapan Kami

10 Mei 2019   05:44 Diperbarui: 10 Mei 2019   06:08 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hidup "Ayem-Tentrem" Menjadi Salah Satu Harapan Kami
Memohon dan berpengharapan (ilustrasi dok.pri)

Kami berharap (memohon) agar Allah mengangkat semua jenis penyakit jasmani dan rohani yang mungkin saja ada pada diri kami sehingga kondisi kami benar-benar pulih atau normal seperti sedia kala dan menjadi insan yang sebenar-benarnya dirahmati Allah, amiin.

Setelah ampunan dosa, nikmat berupa iman dan islam juga nikmat berupa kesehatan jasmani dan rohani, pastinya di bulan suci Ramadan yang penuh berkah ini kami berharap agar kehidupan kami ayem tentrem (nyaman dan tentram). Anak bisa menyelesaikan sekolah dengan baik dan syukur bila berprestasi dengan membanggakan serta tumbuh dan berkembang menjadi manusia dewasa yang solihah dan mandiri.

Berkecukupan baik sandang maupun pangan atau kebutuhan hidup lainnya. Kadang rezeki nomplok (tiban) bisa saja menghampiri kita. Sebagai contoh, tiba-tiba saja mendapatkan bagian harta warisan he..he.. atau ganti rugi penggusuran tanah ha..ha.., semoga saja...aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun