Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1
"Nggak Kapok" Mudik dengan Pesawat tetap Efisien dan Simpel
Menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan, berlebaran dan bermudik-ria merupakan serangkaian momen penting yang telanjur melekat kuat di tengah masyarakat Indonesia.
Padahal di dalam ajaran Islam, yang namanya acara mudik itu nggak pernah ada. Mudik atau kebiasaan pulang ke kampung halaman masing-masing sejatinya merupakan tradisi (budaya) yang telah berkembang sekian lama di Indonesia.
Sebagian masyarakat yang non muslim pun kadang juga turut bermudik ria ke daerah asalnya karena memang mereka juga sedang libur panjang, cuti bersama yang bertepatan dengan hari libur nasional keagamaan, Hari Raya Idul Fitri.
Mudik bagi sebagian orang sudah menjadi sebuah keharusan karena harus dilakukan meski dalam keadaan apapun. Katanya nggak afdol kalau tidak bermudik ria.
Setelah berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun belum sempat pulang ke kampung halaman. Maka di momen menjelang lebaran itu mereka merasa perlu (wajib) pulang kampung untuk berkumpul kembali dengan orang tua atau sanak keluarga tercinta.
Sedemikian pentingnya momen mudik lebaran ini, mengingat hal itu sudah menjadi tradisi rakyat Indonesia, sampai-sampai pemerintah pun ikut terlibat memfasilitasi dengan menggulirkan program mudik gratis.
Program mudik gratis tak lain bertujuan agar arus mudik lebaran berjalan dengan tertib, lancar, aman dan selamat sampai tujuan. Program mudik gratis juga bermaksud membantu sebagian masyarakat yang sebenarnya sangat berkeinginan untuk mudik namun terkendala oleh minimnya ongkos perjalanan.
Mudik aman, nyaman dan simpel
Sesederhana apapun acara mudik yang akan dilakukan pastinya tetap membutuhkan persiapan. Baik persiapan mental maupun fisik (stamina). Selain itu juga persiapan finansial (uang atau bekal makanan).
Dengan semakin sempurnanya proyek pembangunan jalan raya maupun jalan tol di berbagai daerah di Indonesia memungkinkan acara mudik berlangsung dengan lancar tanpa harus berlama-lama terjebak dalam kemacetan arus lalu lintas.
Bermudik ria bisa dilakukan dengan kendaraan pribadi maupun alat transportasi umum berupa bus, kereta api, kapal laut dan pesawat terbang. Sebagian orang lebih memilih menggunakan alat transportasi umum dengan alasan lebih hemat biaya dan tenaga.