Medi Juniansyah
Medi Juniansyah Penulis

Master of Islamic Religious Education - Writer - Educator - Organizer

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Arus Balik Pendatang: Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Realitas Jakarta yang Dinamis

5 April 2024   01:01 Diperbarui: 5 April 2024   01:04 1283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arus Balik Pendatang: Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Realitas Jakarta yang Dinamis
Ilustrasi arus balik pendatang ke Jakarta - sumber gambar: istockphoto.com

Dengan modal yang cukup, seorang pendatang dapat memulai usaha kecil atau menengah yang dapat menjadi sumber penghasilan yang stabil dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Namun, penting untuk diingat bahwa memiliki modal finansial tidak selalu menjamin kesuksesan dalam mengadu nasib di Jakarta.

Modal hanyalah salah satu dari banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memulai usaha atau mencari pekerjaan di ibu kota.

Pengetahuan tentang pasar lokal, keterampilan yang relevan dengan pekerjaan atau usaha yang dijalankan, serta kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis juga merupakan faktor-faktor yang sangat penting.

Selain itu, perlu diakui bahwa tidak semua pendatang memiliki modal yang cukup untuk memulai usaha atau investasi di Jakarta.

Beberapa pendatang mungkin datang dengan modal yang terbatas atau bahkan tanpa modal sama sekali.

Dalam hal ini, penting bagi pemerintah daerah dan lembaga keuangan untuk memberikan dukungan kepada pendatang yang ingin memulai usaha atau mencari pekerjaan dengan menyediakan program pelatihan kewirausahaan, akses ke layanan keuangan yang terjangkau, atau bantuan dalam mengakses modal dari sumber-sumber alternatif.

Selain modal finansial, modal sosial juga memainkan peran yang tidak kalah penting dalam menghadapi dinamika perkotaan Jakarta.

Modal sosial seperti keterampilan interpersonal, jaringan sosial yang luas, dan reputasi yang baik dapat membantu pendatang dalam memperluas kesempatan kerja atau usaha, mendapatkan informasi yang relevan, serta membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan pihak lain.

Oleh karena itu, penting bagi pendatang untuk tidak hanya fokus pada akumulasi modal finansial, tetapi juga mengembangkan modal sosial yang kuat sebagai modal tambahan dalam menghadapi tantangan kehidupan di Jakarta.

Dengan demikian, peran modal dalam mengadu nasib di Jakarta tidak hanya tentang memiliki uang dalam jumlah yang cukup, tetapi juga tentang kemampuan untuk mengelola modal tersebut dengan bijak, memanfaatkan sumber daya yang ada, dan membangun jaringan sosial yang kuat sebagai modal tambahan dalam mencapai kesuksesan dan kesejahteraan dalam dinamika perkotaan yang kompleks.

Mencapai Kenyamanan bagi Semua Pihak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun